Chereads / YUUTO KAZUYA (Indonesia) / Chapter 10 - Warna Elemen

Chapter 10 - Warna Elemen

Agar bisa mendapatkan keseimbangan dan terhindar dari energi-energi yang tidak baik, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu makna dari unsur-unsur warna elemen yang ada di Air Kebenaran tersebut.

1. Warna elemen Kayu: dibentuk oleh warna coklat dan hijau. Warna coklat dianggap berkarakter elegan dan memiliki stabilitas yang tinggi. Sementara itu, hijau melambangkan keasrian, kemurnian, kesehatan, kesuburan, dan keharmonisan. Menerapkan warna elemen kayu akan mendatangkan kesehatan yang prima, vitalitas, kelimpahan, dan kemakmuran.

2. Warna Elemen Air: warna yang mencerminkan elemen air adalah biru dan hitam. Pada umumnya, warna biru dan turunannya seperti aqua dan torquise dikenal sebagai warna yang memberikan efek kedamaian, kesabaran, dan spritualitas tinggi. Sementara itu warna hitam mencerminkan sikap independen, bebas, dan penuh misteri.

Pilihan warna-warna elemen air dan tanah merupakan padanan yang pas untuk warna elemen kayu. Selama ini, belum pernah ada seseorang yang cocok menghabiskan waktu bersama Syifa. Dia berpikir Anko adalah salah satu pengguna elemen ini karena di sekitar batu tempat Anko bertapa warna birunya nampak terang walau sedikit.

3. Warna Elemen Logam: Abu-abu dan putih adalah unsur warna dari elemen logam.

Kedua warna tersebut melambangkan ketajaman juga kebersihan, kesegaran, kemurniaan, dan tanda permulaan. Orang yang memiliki warna ini biasanya jarang memiliki rasa frustrasi, tertekan, malas, atau kurang fokus, dan kebanyakan dari mereka bertekad baja. Mereka yang memiliki warna logam tergolong orang yang santai sayangnya tidak ramah pada anak-anak atau keluarga.

*Anko berpikir dia adalah salah satu pemilik warna elemen ini.

4. Warna Elemen Tanah: Elemen tanah dikenal kuat dengan warna kuning muda dan warna kulit (beige). Beberapa dari mereka berwarna coklat tua. Guratan warna-warna tersebut dapat mendatangkan keceriaan, kesehatan pada pencernaan, dan menjernihkan pikiran. Mereka yang memiliki elemen ini biasanya berumur panjang. Lantas, warna elemen tanah yang kuat dan terpadu dengan harmonis di rumah juga dapat membantu menciptakan stabilitas, pemeliharaan, serta menjaga hubungan antar sesama penghuni rumah. Beberapa kelompok atau keluarga atau orang yang memiliki elemen tanah dominan di area timur laut dan barat daya atau di bagian tengah tak lain sebelum masuk ke dalam istana suatu saat nanti pasti bertemu banyak pengguna elemen tanah.

5. Warna Elemen Api: Warna-warna yang menjadi unsur elemen ini adalah merah, pink, ungu, dan oranye.

- Merah dianggap penuh dengan kehangatan. Ada sebagian dari mereka yang memiliki warna elemen ini tetapi, sikap mereka sangat ceroboh.

- Pink bermakna innocent. Konon orang-orang yang diberkati api ini adalah para perempuan, laki-laki jarang yang memiliki warna elemen ini atau bahkan tidak ada sama sekali.

- Ungu impresif dan memiliki nilai spiritual tinggi, jarang ada seseorang yang memiliki warna elemen ini. Kemungkinan mereka setingkat ras elf.

- Oranye memberikan keceriaan dan dapat melancarkan komunikasi. Terkadang kebanyakan dari mereka memiliki hubungan harmonis dan menjadi pemimpin suatu kelompok. Mereka juga memiliki tekad api yang diusung dari para pemilik leluhurnya.

*Salah satu temannya Syifa yang pernah di temui memiliki warna ini.

Ya, Layaknya api unsur warnanya pun harus digunakan secara hati-hati karena beberapa dari elemen api milik seseorang ada yang tidak bisa dinetralkan bahkan bisa sampai membakar daratan yang luas.

Kebanyakan dari mereka yang memiliki elemen ini dominan tidak sabaran sehingga membuat partner atau orang lain di dekatnya merasa berat dan cepat lelah dengan kelakuannya. Namun, orang seperti temannya Syifa yang memiliki sikap hati-hati dapat meningkatkan kreativitas serta konsentrasi dengan cepat.

Rata-rata mereka memiliki elemen api adalah orang yang unik.

Sementara sebagian besar mereka yang memiliki elemen air adalah orang yang tenang dan dingin.

****

Di tengah-tengah perjalanan akan menuju reruntuhan, Anko bertanya untuk memastikan pada Syifa, "Apakah di dunia ini ada seseorang yang memiliki elemen es atau atau angin?"

"Hmm ...." Syifa percuma memikirkannya karena selama ini dia tidak pernah menemukan seseorang yang memiliki elemen tersebut, jikalau ada pastinya itu akan menjadi elemen terlangka di dunia ini.

*Padahal es sendiri gabungan dari elemen air dan angin.

Namun, Anko percaya jauh di dalam dirinya pasti di dunia ini ada orang yang memiliki elemen tersebut. Apakah salah orang yang memiliki elemen yang dianggap langka adalah orang-orang yang telah mengetes kemampuannya di air kebenaran dan tidak memiliki warna?

....

Semua rasa penasaran Anko belum bisa terjawab sampai saat ini.

Dia akan berusaha mencari jawaban-jawabannya yang tidak lain adalah mengandalkan firasatnya yang masih menaruh keyakinannya pada reruntuhan kuno yang menyimpan banyak misteri tersebut.

"Tapi, yang jelas elemen penyusun es, air dan angin juga ada ... dan beberapa dari pengguna elemen angin di dunia ini sangat sedikit. Ada yang bilang kalau angin itu adalah kekuatan perusak yang dapat membuat tornado untuk menumbangkan pohon dan bangunan." Syifa menjelaskannya meski tidak tahu tepatnya adanya.

*Yang jelas pasti aja.

****

Sudah berapa lama mereka berjalan, sinar matahari terik pun mulai menyingsing di atas kepala, tidak ada panas yang bisa mengalahkan panasnya sinar matahari perjalanan yang cukup jauh itu, mengundang rasa haus yang berlebihan. Tadinya Anko mengajak Syifa untuk beristirahat sebentar tapi, ternyata mereka tiba di suatu tempat yang bisa dibilang salah satu runtuhan kuno ini.

"Inikah salah satu reruntuhan kuno itu?" tanya Anko penasaran sambil mendongak melihatnya.

"Ya," Syifa menjawabnya dengan yakin.

Tempat seperti apakah itu?

________

To be Continued