Daisy sekarang sudah berada di dalam taksi. Ia menangis sambil menyenderkan kepalanya di jendela pintu mobil.
Supir taksi hanya memperhatikan Daisy dari kaca dashboard mobil. Soalnya supir taksi tersebut ingin menanyakan tujuan mana yang ingin dikunjungi Daisy.
Dengan berhati-hati supir taksi tersebut bertanya. "Permisi neng, ini kita mau kemana ya?" soalnya ketika naik mobil taksi, Daisy tidak memberitahu kemana tujuannya, Daisy malah duduk dan mulai menangis.
Daisy buru-buru menghapus air matanya dan menjawab pertanyaan dari supir itu. "Ke apartemen Ascott Jakarta."
Pak supir itu mengangguk kan kepalanya. "Baik neng."
Daisy merasa handphone nya berdering, saat dilihat siapa yang menghubunginya, ia langsung menolak panggilan tersebut dan mematikan daya handphonenya agar tidak ada yang menghubunginya untuk saat ini. Karena Daisy hanya ingin sendiri, tanpa perlu ada yang mengganggu dirinya lagi.