"Siangnya Marvin ke kedai depan kantor buat makan siang disana Marvin paling ssenang memperhatikan anak pemilik kedai yang bantuin ibunya mengurus kedainya sibuk mengantarkan pesanan, kadang di kasir, meskipun ia anak pemilik kedai dia tidak manja sama rajinnya sama pegawai ibunya.
"Mas kok melamun saja mau pesan apa? dari tadi cuma duduk dan melamun saja." Sapanya.
"Aku mau makan siang sama kamu bisa gak?"
"Maksudnya?"
"Temani aku makan siang."
"Boleh tapi makanan yang aku makan harus kamu bayar yah, karena kamu traktir aku kan?"
"Iya tentu saja."
"Mas mau makan sama apa?"
" Apa saja yang penting enak dan spesial." Kata Marvin. lalu gadis itu pergi ke dalam dan datang lagi membawa nampan berisi makanan untuk Marvin dan juga untuknya, ada minuman juga untuk dua orang." lalu mereka makan bersama .
"Kamu pegawai disini atau anak pemilik kedai?" tanya Marvin pura-pura tidak tahu padahal udah tahu dari yang lain kalau dia anak pemilik kedai.