Hupf... Ian kembali muncul di markas pohonnya, tapi tidak melihat 3 SS yang diperintahkan untuk berjaga. Kemudian Ian meminta semua SS untuk datang, 3 SS tiba-tiba keluar dari bayangan pohon mendekat ke arah Ian.
Tiba-tiba Ian merasa bodoh, karena dibuat dari bayangan tentu saja mereka diam didalam bayangan. Sambil menunggu Kobe, Blackie, dan 2 SS lainnya datang, Ian memerintahkan 3 SS yang ada untuk mencari herbal.
Rencananya sekarang Ian akan menjual daging panggang, meski tidak akan menggunakan resep rahasia tapi pasti lebih enak dari daging panggang manapun.
Masalah daging Ian sekarang sedang memotongnya, selain itu semua sudah siap bahkan Ian membawa alat pemanggang.
Daging yang akan digunakan adalah daging rusa dan daging kambing, setiap daging punya bumbu yang berbeda. Sepotong daging panggang biasanya dijual seharga 10 perunggu, tapi Ian akan menjual dengan harga 40 perunggu untuk daging rusa panggang dan 30 perunggu untuk daging kambing panggang, itu 3 dan 4 kali lebih mahal. Tapi Ian tidak berencana menurunkan harga alasannya karena didalam bumbu ada tumbuhan herbal yang efeknya menjaga kondisi tubuh tetap sehat. Bagaimana Ian bisa tau efek tumbuhan herbal? mudah saja karena banyak informasi tentang tumbuhan, monster dan senjata di situs web.
Benar tumbuhan tidak memiliki tingkat tapi efeknya beragam sehingga banyak yang harus di ingat, tapi dengan Intelligence yang mencapai 20 poin itu adalah hal yang mudah. Cara lain untuk mengetahui efek tumbuhan menggunakan keterampilan Observation, tapi level keterampilan harus agak tinggi dan untuk Ian itu hal yang mudah.
Monster memiliki beberapa tingkat, mulai dari Common, Elite, Unique, dan Lord. Dari empat tingkat Ian sudah melihat yang Common dan Unique, sedangkan Elite dan Lord Ian belum pernah melihatnya.
Senjata juga memiliki enam tingkat yaitu Common, Uncommon, Rare, Epic, Legendary, dan Devine, juga ada satu macam senjata yang tidak termasuk kedalam tingkatan.
Senjata Unique tidak termasuk kedalam tingkatan karena kekuatannya terlalu tidak menentu, ada yang lebih lemah dari senjata Common ada juga yang sekuat senjata Devine. Alasan disebut sebagai senjata Unique karena senjata itu memiliki kesadarannya sendiri, jika senjata lain dipilih maka senjata Unique memilih. Maka setelah memilih pemilik, senjata Unique akan terikat dengan jiwa pemiliknya sehingga tidak akan hilang kecuali pemiliknya sudah mati. Yang terpenting senjata Unique bisa tumbuh menjadi lebih kuat bersama pemiliknya.
Berbicara soal senjata Ian sekarang tidak memiliki senjata, mungkin hanya sebuah belati yang sedang digunakan memotong daging. Busur yang dipakai terakhir kali patah menjadi dua, dan Ian tidak memiliki pengganti. Jadi sekarang Ian hanya fokus menjual daging panggang, mungkin setelah mendapat banyak uang barulah Ian akan membeli senjata yang lebih baik.
Sekarang semua SS telah kembali, Ian mulai memasukan semua barang kedalam Space Bag. Selanjutnya Ian kembali ke Kota Batu dengan identitas sebagai Zero, menunggangi Blackie perjalanan menjadi lebih cepat. Berhenti di dekat kota, Ian kemudian memerintahkan semua SS nya yang ada di simpan di dalam bayangan untuk berburu macan kumbang dan serigala kemudian menyimpannya di markas pohon.
Sampai di kota, Ian pergi menuju Guild Mercenary untuk menyelesaikan misi. Orang yang menerima penyerahan misi terkejut, jumlah yang Ian serahkan sangat banyak sehingga membutuhkan lebih banyak waktu.
Uang yang didapat sangat besar, 2 emas 5 perak dan 50 perunggu. Juga tingkat tentara bayaran Ian naik satu tingkat, dari tentara bayaran tingkat besi ke tentara bayaran tingkat perunggu. Meskipun tergoda untuk melakukan misi yang tinggi karena bayarannya lebih tinggi, tapi ujung-ujungnya menolak karena sekarang fokusnya menjual daging panggang.
Ian mulai berjalan menuju pasar kemudian alun-alun untuk mencari tempat. Di alun-alun ada sebuah kios kecil yang disewakan dan tempatnya cukup bagus, tapi pemiliknya ingin sewa perbulan bukan perhari.
Pada akhirnya Ian tetap memilih kios itu, meskipun harus membayar sewa selama satu bulan dengan harga 2 perak.
Setelah membersihkan kios, Ian mulai menata kios sebelum mulai berjualan. Saat berjualan banyak orang yang tertarik namun masih ragu, tapi dengan aroma daging panggang melayang di udara dan suara Ian yang menjajakan tidak ada yang ragu lagi. Meskipun mahal tapi banyak orang yang membeli, awalnya seorang perempuan yang membeli dan mengatakan bahwa daging panggang sangat enak, perlahan mulai banyak orang yang membeli.
Dari sekian banyak pembeli hanya ada beberapa laki-laki, kebanyakan pembeli adalah perempuan. Ian sadar semua ini berkat pesonanya yang tinggi, jika terus meningkatkan pesonanya mungkin menjadi Dewa Harem sangat mungkin.
Hanya ketika tidak ada daging yang tersisa Ian bisa beristirahat. Itu sepadan dengan hasilnya, lebih dari 20 perak masuk ke dompet. Penghasilan sehari menjual daging panggang melebihi penghasilan dua hari sebagai tentara bayaran. Sangat menguntungkan, tapi juga sangat melelahkan bekerja sendirian. Benar! ketika mencari tempat Ian melihat banyak manusia diperjualbelikan seperti barang, meskipun agak kesal terutama ketika itu seorang wanita cantik, tapi ini bukan di Bumi.
Perbudakan sudah menjadi hal yang biasa di dunia ini, hampir sebagian besar orang mempunyai budak di rumahnya. Juga tidak semua budak dipaksa menjadi budak, ada juga yang sukarela seperti orang miskin atau pedagang yang bangkrut, mereka lebih memilih menjadi budak dari pada mati kelaparan. Juga seorang budak bisa bebas jika tuan yang mereka layani baik hati.
Dan lagi industri perdagangan budak tidak kotor dan menjijikkan, para budak di rawat dan dipajang layaknya sebuah boneka. Para pedagang budak pun tau definisi barang berkualitas.
Ian juga tertarik untuk membeli budak untuk membantunya. Dimata Ian seorang budak sama dengan seorang buruh, yang membedakan hanya kontrak perbudakan. Seorang budak harus mengikuti setiap keinginan tuanya, jika tidak mereka akan merasakan rasa sakit yang lebih buruk dari kematian. Jadi mempunyai seorang budak sebagai bawahannya cocok untuk Ian yang kurang bersosialisasi.
Keesokan harinya Ian benar-benar pergi ke pasar, lebih tepatnya ke pedagang budak. Didepan Ian ada sebuah bangunan tiga lantai yang merupakan toko yang menjual budak, jika dilihat dari luar tidak ada yang mengira bahwa itu adalah toko budak.
Setelah masuk Ian disambut oleh lelaki tua yang menggunakan pakaian formal persis seperti seorang pekerja kantoran.
" Selamat datang di toko kami pelanggan yang terhormat, silahkan duduk. " lelaki tua itu membungkuk dan mempersilahkan duduk.
" Terimakasih " Ian mengangguk lalu duduk di tempat yang ditunjuk.
" Boleh saya tau budak seperti apa yang Mr inginkan?"
" Aku ingin budak yang pandai memasak juga bisa menjalankan toko, oh benar lebih baik seorang wanita! terimakasih "
" Baik tunggu sebentar saya akan membawa budak yang sesuai dengan kriteria Mr " lelaki tua berdiri dan pergi ke salah satu pintu. Selang beberapa menit sebuah pintu terbuka, empat orang wanita mengikuti dibelakang lelaki tua itu.
Saat keempat wanita itu berdiri di depan Ian, lelaki tua mulai memperkenalkan mereka satu persatu. Saat lelaki tua itu berbicara Ian menggunakan keterampilan Observation, mereka berempat memang memiliki kelas koki tapi wanita terakhir mempunyai keterampilan memasak yang lebih tinggi. Dari apa yang dikatakan lelaki tua, namanya Diana seorang istri pedagang, suaminya meninggal ditangan bandit meninggalkan banyak hutang, meskipun telah menjual semua harta benda tapi masih belum cukup akhirnya seluruh keluarganya dijual ke pedagang budak.Selamat datang di papan klip Gboard, teks apa pun yang Anda salin akan disimpan di sini.Selamat datang di papan klip Gboard, teks apa pun yang Anda salin akan disimpan di sini.Selamat datang di papan klip Gboard, teks apa pun yang Anda salin akan disimpan di sini.Selamat datang di papan klip Gboard, teks apa pun yang Anda salin akan disimpan di sini.
Ian memutuskan untuk membeli Mis Diana dan berbicara kepada lelaki tua tentang harga. Tiba-tiba Mis Diana berlutut didepan Ian sambil memohon " Tuan muda tolong beli juga kedua anakku. Aku bersumpah akan melayani tuan muda seumur hidupku!! jadi tolong beli juga anak-anakku!? "
Melihat air mata yang mulai mengalir di wajah cantik Mis Diana, Ian merasa kasihan dan juga sedih. Ekspresi Mis Diana menginginkan Ian kepada almarhum ibunya, hari-hari ketika bersama ibunya mulai teringat kembali. Kasih sayang seorang ibu, cinta tulus untuk anak-anaknya, itulah yang Ian lihat pada Mis Diana.
Akhirnya Ian membeli sebuah keluarga, tapi ia tidak menyesali keputusannya. Ian tahu bagaimana rasanya kehilangan seorang ibu, melihat dua anak perempuan Mis Diana hatinya sedikit bahagia juga sedih. Mis Diana baru berumur 35 tahun, memiliki dua anak perempuan yaitu Fina 18 tahun dan Olina 15 tahun. Meskipun Mis Diana berumur 35 tahun dan punya dua orang anak, wajahnya tetap cantik dan tubuhnya sangat menggairahkan ibarat buah yang sudah dipetik tinggal dimakan.
Melihat Fina dan Olina Ian ingat kata kata terakhir lelaki tua itu 'Mereka masih perawan belum tersentuh'. Juga Ian sangat bahagia karena Fina mempunyai kelas penjahit dan Olina mempunyai kelas apoteker membuat heran. Ian membeli mereka bertiga seharga 70 perak, tapi Ian mendapatkan seorang apoteker. Bisa disimpulkan bahwa pedagang budak tidak tau kelas apoteker Olina, itu karena kelas Olina baru terbuka.
Ian membawa mereka untuk membeli beberapa baju, kemudian membawa mereka untuk mengambil persediaan daging di rumah pohon. Di sana pasukan SS sudah berkumpul, tumpukan tubuh serigala dan beberapa macan kumbang kemudian menjadikan mereka semua Shadow Soldier.
"A Rise" perlahan serigala dan macan kumbang berwarna hitam dengan garis biru dan merah bangkit dari bayangan mayat.
Mis Diana, Fina, dan Olina ketakutan, tapi melihat semua SS tunduk pada Ian mereka ketakutannya pun menghilang. Sekarang Ian punya 36 SS diantaranya 6 Goblin, 7 Macan kumbang, dan 23 serigala. 3 SS serigala masuk kedalam bayangan Mis Diana, Fina, dan Olina, diberikan tugas untuk menjaga mereka, dan 5 SS serigala juga masuk ke bayangan Ian. Sisanya diperintahkan mulai berburu goblin, sementara Ian dan yang lain kembali ke kota untuk memulai kiosnya.