Brakk....
suara meja yang dipukul oleh seorang laki-laki yang baru saja kembali.
"sial..Kenapa wanita itu harus datang dalam keadaan seperti ini".ucapnya sambil memukul meja yang ada dihadapannya.
"mei pasti tambah salah faham kepadaku".
Iya dia adalah salman karna kemarahannya dia memukul meja yang ada dihadapannya.Rasa nya kekesalan nya itu sudah tidak bisa lagi ditahan,padahal hari ini hatinya merasa sangat senang setelah mendapat kabar bahwa wanita yang ia cintai akan memulai usaha dilokasi yang sama.Dia berharap bisa memperbaiki hubungan nya lagi dengan wanita itu.
Setelah mendapatkan kabar dari anak buahnya tentang keberadaan mei,salman bergegas pergi ke tempat yang dimaksud.Ketika memasuki mall yang dimana mei dan sahabatnya makan siang,salman pun mengedarkan pandangannya melihat sekeliling tempat makan yang ada disitu.Dan pandangannya jatuh pada orang yang dia cari.Seketika senyumnya merekah melihat wanita yang dicintainya sedang tertawa lepas dengan dua orang yang ada didekatnya.Mei..aku rindu senyum dan tawamu itu sayang.Aku senang melihatmu bahagia seperti ini.Semoga masih ada cinta untukku dihatimu ya.Ucap salman dalam hati.Tak sengaja pandangan mereka bertemu,salman tersenyum melihatnya namun mei langsung memutus pandangannya dengan menundukkan wajahnya.Salman sedikit kecewa karna tak mendapat balasan namun tiba-tiba brugh...Ada seseorang yang memeluk salman dari belakang.Salman pun kaget dia langsung berdiri dari tempatnya duduk,dia menoleh kearah orang yang baru saja memeluknya.Dan ternyata wanita yang selalu ia hindari,wanita yang sudah membuat rumah tangganya hancur.Salman tampak geram sekali melihat keberadaannya disini.Niat hati ingin mendekati mei lagi.Malah jadi tambah parah dengan keberadaan pelakor itu.
Wanita itu bergelayut manja dilengan salman sambil pandangannya kearah mei.Seperti sengaja melakukannya sedang salman tak bisa berbuat apa-apa karna wanita itu selalu mengancam akan menghabisi nyawa mei jika salman menolak keinginannya.Dari kejauhan terlihat mei tampak sangat sedih melihat kejadian itu.Andai saja salman bisa menjelaskan keadaan yang sebenarnya bahwa apa yang dilakukannya karna keterpaksaan dan ancaman.