Darren yang sendirian didalam kamar, cemberut dan kesal bukan main. Dia dibiarkan tidur sendiri sementara istrinya dibawah sedang mengeloni kedua anaknya sampai tidur. Jam sudah menunjukkan pukul 11 malam tapi tidak ada tanda-tanda Calista kembali ke kamar. Pria bemata hijau itu pun memutuskan untuk turun ke kamar anak-anaknya untuk melihat anak dan istrinya disana.
Berjalan di tengah kegelapan malam, dan hanya mendapat pantulan dari cahaya lampu remang-remang di teras, Darren membuka pintu kamar anaknya perlahan-lahan agar tidak membangunkan para penghuni didalamnya.
Cklek!
Mata Darren langsung tertumbuk ketika melihat Calista tidur dengan posisi duduk berpangku tangan di meja belajar yang berada di tengah-tengah kasur kedua anaknya. Raja dan Ratu pun sudah berada di dunia mimpinya masing-masing. Darren melihat Ratu yang tidur dan menyelimuti tubuhnya yang tidak rapih. Lalu pria itu berjalan menuju kasur anak lelaki dan menyelimuti Raja juga sampai ke batas lehernya.