"Huh, kamu kira aku anak kecil yang tidak tahu benda apa yang aku pegang? Bersiap-siaplah untuk menjemput ajalmu segera." Jawab Gladys dengan mata melotot dengan aura iblisnya. Dian berhasil mendekat dan kedua perempuan itu pun memperebutkan sebuah pistol dengan delapan peluru didalamnya. Ketika tiba-tiba … DORRRRR!
Entah siapa yang tertembak karena keduanya sama-sama terdiam membatu dengan mata saling menatap sendu satu sama lainnya. Tapi, ternyata tiba-tiba Dian jatuh keatas lantai dengan tangannya yang bersimbah darah. Perempuan hamil itu tampak menangis melihat darah dari tubuhnya sendiri yang membanjiri tangannya. Tidak berapa lama kemudian, perempuan malang itu pun jatuh ke lantai. Gladys yang melihat musuhnya sudah tertembak, segera mengelap senjatanya dan menaruhnya di tangan Dian seolah-olah Dian bunuh diri.