Chereads / Chika Fauzan love story / Chapter 3 - Sayang kamu

Chapter 3 - Sayang kamu

Haiiii....salam sayang aku datang lagi...cusss

Happy Reading

♡♡♡

Hari hari berjalan dengan begitu cepat hubunganku dengan Fauzan juga berjalan dengan baik, sejak Fauzan bicara dengan Abi dirumah Adam setelah itu keesokan harinya mama dan papa Fauzan datang kerumah untuk silaturahmi sekalian membahas acara lamaran yang diadakan akhir bulan setelah itu seminggu kemudian akad nikah dilangsungkan.

Sedangkan Fauzan yang biasanya datar setelah keluarganya datang kerumah perlakuan nya padaku tak lagi dingin dia lebih perhatian walaupun tidak terlalu manis seperti Adam. Hari ini setelah upacara bendera memperingati HUT RI dilanjutkan dengan mini pensi yang menampilkan band band perwakilan kelas ada juga dagelan ala trio somplak yang mengocok perut.

Karena acara di lapangan utama jadi sebagian siswa berada di pinggir lapangan ada juga yang mengikuti acara dari lorong kelas dari lantai atas. matahari yang bersinar terang pun tidak bisa membuat mereka semangat mengikuti lagu lagu yang ditampilkan pengisi acara disela sela penampilan juga diisi dengan pembagian lomba antar kelas yang dilakukan dua minggu sebelumnya.

Tanpa kuduga sebelumnya Fauzan and the gank menampilkan sebuah lagu yang romantis lagu favoritku

" Test...test... siang semuanya " terdengar suara Fauzan diatas panggung membuat semua yang ada disini histeris " hari ini saya akan mempersembahkan lagu untuk seseorang yang saya sayangi...I love you " dan kata kata Fauzan sukses membuat para cewek cewek yang ada di depan panggung jejerit lebih lhisteris sekaligus bertanya tanya siapa gerangan yang dapat perhatian khusus dari seorang Fauzan Faturrahman Ramadhan cucu dari pemilik yayasan sekolah ini

Kutuliskan kenangan tentang caraku menemukan dirimu

Tentang apa yang membuatku mudah berikan hatiku padamu

Takkan habis sejuta lagu untuk menceritakan cantikmu

'Kan teramat panjang puisi 'tuk menyuratkan cinta ini

Telah habis sudah cinta ini tak lagi tersisa untuk dunia

Karena telah kuhabiskan sisa cintaku hanya untukmu

Aku pernah berpikir tentang hidupku tanpa ada dirimu

Dapatkah lebih indah dari yang kujalani sampai kini?

Aku selalu bermimpi tentang indah hari tua bersamamu

Tetap cantik rambut panjangmu meskipun nanti tak hitam lagi

Bila habis sudah waktu ini tak lagi berpijak pada dunia

Telah aku habiskan sisa hidupku hanya untukmu

Dan telah habis sudah cinta ini tak lagi tersisa untuk dunia

Karena telah kuhabiskan sisa cintaku hanya untukmu

Untukmu…

Hidup dan matiku...

Bila musim berganti

Sampai waktu berhenti

Walau dunia membenci

Kukan tetap disini....

Bila habis sudah waktu ini tak lagi berpijak pada dunia

Telah aku habiskan sisa hidupku hanya untukmu

Dan telah habis sudah cinta ini tak lagi tersisa untuk dunia

Untukmu....

Semua terhipnotis dengan suara emas dari Fauzan dan tanpa diduga oleh siapapun Fauzan turun dari atas panggung lalu berjalan kearahku saat sampai didepanku dia menggenggam tanganku dan menarikku ke atas panggung. Dengan degub jantung menggila dan muka merah seperti kepiting rebus aku mengikuti Fauzan.

Lagu berhenti Fauzan berlutut didepan ku membawa kotak beludru yang berisi sebuah cincin emas putih yang sangat indah sambil berkata " Maukah kamu menjadi menjadi pelengkap tulang rusukku dan penyempurna agamaku " Riuh suara siswa siswi yang berada di depan panggung membuat pipiku semakin memerah karena malu sekaligus bahagia.

" Ayo jawab dong Chi..." Seru teman temanku di bawah panggung

" I iya aku mau menjadi penyempurna agamamu dan pelengkap tulang rusukmu " kataku pelan dan setelah kata terakhir terucap Fauzan langsung menyematkan cincin indah itu di jari manisku disusul teriakan histeris dari cewek cewek di depan panggung yang ikut baper dengan aksi Fauzan.

Baru saja aku  turun dari panggung dan langsung diberondong pertanyaan dari para sahabatku yang kepo akut dengan apa yang tiba-tiba saja terjadi karena memang sebelumnya tidak pernah ada hubungan apapun atau acara pedekate antara aku dan Fauzan da tiba tiba-tiba saja Fauzan ngasih cincin diatas panggung dengan cara romantis pula.

"Omaigaaattttt Chichiiiiii....gimana ceritanya kamu dikasih cincin seindah ini sama Fauzan?" tanya Mitha heboh

" Ternyata oh ternyata ada yang pedekate diem diem guysssss dan mau langsung dihalalin pula...baper maaakkkkkkk " teriak Nia " Yang mau dong dihalalin juga kayak Chichi " kata Nia kepada Fachri

" Ucchhhhhh makan makan dobel nich kita....kantong aman sayangkuuuuu " seru Fatin

" Hush...pada heboh...jangan tanya aku tuch langsung ma Fauzan aku ga tau apa apa " jawabku menggoda dan berlalu dari mereka

" Yang kok aku ditinggal sich..." tanya Fauzan lalu bergegas mengikuti ku karena aku udah ga tahan disana rasanya malu banget diliatin banyak orang.

" ecieeee yang udah panggil sayang sayangan.." tuh kan mereka semua kompak meledekku.

*****

Hari ini hari yang aku dan keluargaku nantikan kedatangan Fauzan dan keluarganya untuk mengkhitbah ku.Rasanya campur aduk senang gugup bercampur jadi satu untung saja ada Shinta yang menemani dan untuk sahabatku di sekolah memang sengaja tidak aku undang biarlah mereka datang pada acara resepsi saja karena hari ini khusus untuk keluarga inti saja. Aku mengenakan gamis warna baby pink dengan sedikit Payet dan bordir di pinggang sampai ke bawah dengan Khimar senada ditambah sedikit polesan make up natural dan tidak terlalu tebal membuatku semakin tambah mempesona kata Umi entahlah itu pujian tulus apa hanya sekedar untuk menyenangkan hatiku saja .

Kami sedang berkumpul di ruang tamu, seluruh anggota keluarga ku juga keluarga Adam ikut membantu mempersiapkan sederhana ini. Keluarga Fauzan baru saja datang ada orang tuanya kakek dan neneknya ada seorang cowok lebih tua dari Fauzan yaitu kakak dari Fauzan namanya Faiz Malik Ramadhan dan ada gadis cantik kira kira masih SMP yaitu afik Fauzan namanya Kaira Ayudia Ramadhan

" Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh " Ayah Fauzan membuka percakapan setelah perkenalan singkat dengan keluargaku

" Waalaikumussalam warahmatullahi wa barakatuh " jawab kami serempak

" Selamat siang perkenalan saya Arga Rajendra Ramadhan ingin memberi tahukan hajat dari anak saya Fauzan Faturrahman Ramadhan untuk mengkhitbah ananda Chika Larasati " kata Ayah Fauzan to the point

" Alhamdulillah...kami pada dasarnya menerima tapi semua tergantung Chika karena dia yang menjalani jadi bagaimana sayang apa jawaban mu? " tanya Abi padaku

" Bismillahirrahmanirrahim...saya menerima khitbah dari Fauzan " kataku pelan dengan kepala tertunduk senyum tak lepas dari bibirku

" Alhamdulillah hirabbillalamin " jawab mereka serempak

Setelah mendengar jawaban dariku ibu Aisyah mama dari Fauzan menghampiri ku lalu memasangkan cincin titanium dengan tiga batu permata diatasnya

" Cincin ini didesain khusus sama Fauzan sendiri untuk belahan jiwa nya yang cantik " katanya dengan senyum manis

" Trima kasih Tante " jawabku pelan

" Kok Tante sayang... mulai hari ini panggil mama ya sayang seperti Fauzan panggil mama "

" I iya Tan....eh mama " jawabku tersenyum dan kulirik dari ekor mataku jika pandangan Fauzan tak lepas dariku serta jangan lewatkan senyum tipis yang menambah ketampanan nya

" Jaga pandangan belum mahram bang " celetuk gadis cantik disampingnya yang membuat Fauzan salah tingkah dan para orang tua tertawa mendengarnya.

Setelah acara tukar cincin berlangsung kami semua melanjutkan dengan makan malam bersama hari ini Umi menyiapkan berbagai masakan dan cemilan yang dibikin sendiri tadi dibantu bunda sama asisten dari rumah ayah walaupun cuma acara keluarga tapi sebagai tuan rumah harus memberi sambutan yang baik pula. sedangkan dari keluarga Fauzan tadi juga memberikan beberapa seserahan selain cincin yang sekarang melingkar di jari manisku

Acara hari ini berjalan dengan sangat lancar dan kedua Keluarga memutuskan untuk melaksanakan pernikahan seminggu lagi hanya acara akad nikah saja untuk resepsi bisa dilaksanakan setelah kami lulus SMA. Mungkin terlalu cepat bagi kami tapi para orang tua punya alasan tersendiri mengapa acara pernikahan kami dilaksanakan secepat ini tapi semua kami ambil hikmahnya dan semoga dilancarkan sampai hari H.