Lisa sangat marah ketika melihat suaminya ternyata masih terpana melihat mantannya, yang menjadi kakak iparnya, "Aku akan menghancurkanmu, lihat saja nanti".kata Lisa dalam hati.
Setelah proses pernikahaan Lisa beres mereka menunda bulan madu karena fokus kepada perusahaan barunya, mereka menempati rumah Ken, Ken yang belum bisa melupakan Stella, selalu membayangkan wajah Stella setiap mereka bercinta,, Seperti saat malam pengantin mereka Ken kelepasan bicara saat pelepasannya mencapai Orgame Ken memanggil nama Stella yang membuat murka Lisa,, "Ooughhhh stella sayangku... ". kata Ken yang kemudian mendapatkan dorongan dan tendangan dari Lisa, "Sialan kau, diotakmu itu Stella dan Stella tidur kau di sofa jangan tidur denganku ". kata Lisa marah.
"Maafkan aku, Lisa.. maafkan sayang, aku khilaf".kata Ken. Lisa yang marah tidak membiarkan Ken tidur di Ranjang terpaksa Ken tidur di Sofa.
*********
Stella ingin memberikan kejutan siang ini dengan pergi ke kantor Willy, namun di perjalanan, Ken menculik Stella dan membawanya ke rumah kosong di pinggir kota, "Lepaskan Ken, nanti suamiku akan menghajarmu baru tau rasa". kata Stella marah. "Aku tidak takut, 3 tahun berpacaran kamu tidak mau menyerahkan tubuhmu, hingga aku melampiaskannya kepada Lisa, karna ku pikir nanti aku akan kembali padamu, dan memilikimu, tapi kamu malah memilih Laki-laki brengsek itu, "Kata Ken sambil mendorong tubuh Stella ke dinding.
---------
Hp Willy berbunyi, karna Willy memasang alat di Hp stella, jika dalam radius agak jauh hp Stella dari hp Willy maka akan berbunyi dan memberitahukan Lokasi Hp stella ada dimana , saking protektifnya Willy terhadap istrinya itu. Willy segera melacak dan mencari Keberadaan Stella, Willy meninggalkan meeting yang sedang di gelar dan segera menuju tempat Stella berada.
Ketika sampai di titik Willy melihat mobil Ken di Rumah kosong, Willy berlari takut terjadi sesuatu pada Stella dan benar saja ketika Willy sampai, Stella dalam posisi terpojok, menempel di dinding, Ken sedang merobek gaun Stella, membuat Willy marah dan segera menghajarnya,,
"Kurang Ajar kau Ken," Seru Willy dan mendaratkan pukulan di pipinya lalu menendang perutnya, "Aaawww seru Ken kesakitan, Willy terus menghajarnya hingga Stella menghentikannya, Stella menangis sambil memeluk tubuh Willy dari belakang, "Sudah, sudah kamu bisa membunuhnya, aku tidak mau kamu masuk penjara," kata Stella. Willy membuka jasnya dan di pakaikan ke tubuh Stella yang bajunya Robek kemudian pergi meninggalkan Ken yang terluka.
Stella dan Willy pulang ke rumah, "Maafkan aku, aku pergi sendiri karena ingin memberikan kejutan padamu,"kata Stella.
"Mulai sekarang kamu harus pergi sama pengawalmu, aku tidak ingin mengorbankan keselamatanmu, mengerti," kata Willy. memeluk Stella erat, mencium bibirnya beberapa saat kemudian pergi kembali ke kantor karena banyak pekerjaan dan meetingnya harus segera di lanjutkan.
-------------
Ken tidak berani pulang ke rumah Lisa, setelah berobat dia pergi ke apartement asistennya dan istirahat di sana beberapa hari. Lisa menelpon dan mencari keberadaan Ken, hp nya tidak aktip sehingga Lisa tidak bisa menemukan Ken, dan itu membuatnya marah. "Sialan sudah 2 hari Ken menghilang kemana dia,"kata Lisa marah.
Keesokan harinya Lisa bertemu Ken di perusahaan dengan wajah masih lebam, "kenapa kamu Ken,"kata Lisa. "Aku ada kecelakaan sedikit, tapi tak apa-apa, aku hanya kamu tak ingin khawatir aja jadi 2 hari istirahay di rumah assistenku, "kata Ken, "Apa yang sudah kamu siapkan, untuk menghancurkan Perusahaan Willy, "Tanya Ken. "Tenang aja aku sudah menyuruh 2 mata-mata untuk mengintai pergerakan mereka,"kata Lisa
**********
Sebulan kemudian Stella merasa lemas dan tidak bertenaga, Willy yang bingung seharian Stella tidak bangun, dia maunya tiduran ga mau makan, ga mau mandi hanya ingin memeluk guling di tempat tidur,
Dan yang aneh, setiap malam Stella meminta jatah women on top, selalu minta diatas, Willy merasa heran kalo siang seolah lemah, lesu tak bertenaga tapi jika malam tiba Stella menjelma seperti kuda Betina, Birahinya memuncak,, membuat Willy kewalahan,,
Keesokan harinya Stella muntah-muntah hebat mengeluarkan semua isi perutnya dan terbaring lemah, Akhirnya Willy membawanya ke RS untuk di rawat,, Stella di rawat di ruang VIP,, tangannya di infus karna Dehidrasi..
Dan satu kabar yang membahagiakan,, ternyata Stella hamil,, Willy mencium kening Stella, "Aku akan menjadi seorang Ayah",kata Willy. Di sambut pelukan Stella, "Dan aku akan menjadi seorang Ibu", kata Stella dengan mata berkaca-kaca menahan haru. "kamu harus sehat demi buah hati kita, sayang", kata Willy. "Iya". kata Stella.
Willy begitu memanjakan dan memperhatikan Stella, selama di rawat Willy tidak bekerja, terus disamping Stella dan itu membuat Stella Bahagia.
Hari ini mereka pulang ke rumah,, Willy menyiapkan beberapa penjaga di rumah, untuk keamanan, dan Stella tidak boleh kemana-mana sendiri, dan Willy memilih merahasiakan dulu kehamilan Stella sampai usia kandungan Stella kuat karena takut, Lisa, ken atau ibu tirinya mencelakainya.
************
Ken pulang dalam keadaan mabuk, Lisa yang sudah beberapa minggu tidak di sentuh Ken uring-uringan.
Lisa melepaskan pakaian Ken, dan celananya hingga telanjang, Lalu meremas milik Ken, mengulumnya,, hingga mengeras.. Ken mengerang merasakan rangsangan dari Lisa,, dan ketika bibir Ken akan memanggil nama Stella,, Bibir Lisa menutupnya hingga akhirnya mereka saling berciuman dengan panasnya,, Lisa naik ke tubuh ken dan memasukan milik ken Ke lubang miliknya yang sudah berdenyut-denyut.
Lisa sangat bernafsu,, terus berpacu... erangan dan lenguhan saling bersahutan hingga keduanya mencapai Orgasme dalam desahan panjang,,, Oouggghhhhhh.... dan keduanya terkapar lemas.
Lisa tertidur di samping suaminya mereka tertidur dengan Lemas. di pagi hari Ken terbangun dalam keadaan tanpa busana,, dan miliknya lengket dengan cairan sperma,, " melihat Lisa tertidur dalam keadaan tanpa busana Milik Ken kembali mengeras, Ken akhirnya menaiki tubuh Lisa tanpa pemanasan di genjotnya tubuh Lisa membuat Lisa terbangun,, "Hei Ken its hurt you know.. " teriak Lisa. tapi Ken terus meningkatkan permainannya hingga mengeluarkan spermanya di rahim Lisa.
"Aku mau kamu hamil, agar bisa menguasai hartamu, gumam Ken dalam hati. "Sorry honey I'm horny... sambil mencium dan melumat bibir Lisa, dan keduanya kembali bergumul di pagi hari hingga menjelang siang.
Siang hari mereka bersiap pergi ke Kantor, mereka menyusun strategi untuk menghancurkan Bisnis Willy.
"Kita harua pakai cara kotor, kita bakar Gudangnya agar dia menderita kerugian," seru Ken, "Kamu atur saja agar malam ini kebakaran itu terjadi, ingat lakukan tanpa ada bukti mengarah kepada kita, "kata Lisa.
Mereka melakukan perbuatan kotor dengan menyewa beberapa preman untuk membakar Gudang milik Willy.
"Kita tunggu kabarnya esok pagi,, " kata Lisa dengan tersenyum licik.