Pesawat pun lepas landas membawa aliana ketempat lain.
Setahun lama nya Aliana memutuskan untuk pergi dan berpindah dari teman-temannya.
Dan kini ia kembali lagi karena merindukan semuanya.
Hari ini adalah hari kelulusan angkatan Radiv. Semua orang bersorak ria dan bersenang di halaman sekolah yang senang itu.
Namun tidak dengan Radiv. Aktivitasnya terhenti saat melihat Aliana ada dihadapannya.
Tak menunggu lama, ia langsung saja menghampiri gadis yang pernah dicintainya itu dengan wajah yang penuh dengan senyuman.
Saat sudah berhadapan, Aliana langsung memeluk sang mantan kekasih.
"Apa kabar?" Tanya Aliana.
"Baik. Kamu sendiri?"
Aliana tak menjawab, ia melepas pelukan tersebut agar dapat melihat sang pria lagi.
"Selamat atas kelulusannya" ujar Aliana dan Radiv hanya tersenyum seraya mengangguk pelan.
Tak lama, Kazkra dan Aurora pun tampak melintas tak jauh dari tempat mereka.
Aliana pun langsung mengangkat tangan kanannya dan memanggil kedua sahabat nya itu.
"Kazkra... Aurora...." Panggil nya.
Kazkra dan Aurora pun melihat kearah mereka dan langsung terkejut karena yang memanggilnya adalah sahabat serta teman lama nya.
Kedua nya pun langsung menghampiri Aliana dengan perasaan yang sangat senang.
Saat sampai, tak menunggu lama pasti nya, mereka bertiga langsung saja berpelukan melepas rindu yang begitu lama terpendam.
"Aku kangen banget sama kalian berdua" kata Aliana.
"Kami juga kangen kamu Al" sahut Aurora.
Pelukan pun dilepas oleh ketiganya. Radiv yang kini merasa seperti nyamuk diantara ketiga nya langsung izin pergi pada para gadis itu.
"Aku kesana dulu ya" ujar Radiv dan Aliana hanya mengangguk kecil.
"Kak Radiv... Selamat ya" gumam Aurora dan tanggapan Radiv sama seperti Aliana hanya mengangguk.
Namun, ucapan selamat Aurora pada Radiv malah mendapat sebuah deheman dari Kazkra dan tentu membuat Aliana bingung juga membuat Aurora salah tingkah.
"Apaan sih?" Decaknya.
"Ciee" gumam Kazkra.
"Ada apaan nih? Kok aku nggak tau?" Tanya Aliana
"Itu loh Al..." Jawaban Kazkra terpotong karena Aurora langsung membekap mulutnya.
"Diem ra. Heboh banget" ucap Aurora.
"Kenapa? Bilang dong. Aku kepo nih" ujar Aliana.
"Nggak ada apa-apa kok Al" bohong Aurora.
"Btw, kamu apa kabar?" Tanya Aurora.
"Baik kok. Kalian sendiri gimana kabar nya?" Tanya Aliana balik.
"Baik juga kok Al" jawab Aurora.
"Kamu bukan nya lagi agak stres ya? Sering senyum-senyum sendiri nggak jelas di kelas" gumam Kazkra.
"Kamu bisa diam nggak sih? Atau perlu aku laban mulut nya huh?" Ujar Aurora yang mulai marah.
Kazkra pun menundukkan kepala nya dan memajukan bibir nya yang imut itu.
"I-iya maaf. Aku kan cuma bercanda" jawab Kazkra.
Sementara Aliana hanya terkekeh geli dan juga merasa heran dengan tingkah dua sahabat nya itu.
"Nggak usah manyun. Jelek tau" ledek Aurora
"Imut gini" ucap Kazkra.
"Udah udah. Kok malah ribut sih" ujar Aliana yang melihat kedua nya mulai ribut.
"Tau tu. Nyebelin banget" oceh Aurora.
"Udah ra. Mending kalian temenin aku makan. Laper nih" ucap Aliana
"Traktir tapi" sahut Aurora sementara Kazkra masih diam di tempat.
"Okeee" jawab Aliana.
"Aku nggak di ajak nih?" Tanya Kazkra.
"Kamu juga ikut kok. Udah ayoo" ajak Aliana.
Ketiga gadis itu pun pergi ke kantin untuk menyantap makanan nikmat yang ada disana.