"Um... anuu Kyou, apa kamu baru disini?"
"Iya, aku berasal dari negeri yang sangat jauh dari sini."
"Kau dikirim oleh Dewa?"
"Ehhhh?! kok kamu bisa tahu?"
"Hehe kalau itu, sebab aku memakai sihir. Di duniamu sebelumnya apakah ada sihir?"
"Di dunia ku sebelumnya tak ada sihir. Jadi disini aku masih berlatih untuk menggunakannya."
"Kalau begitu, aku akan membantumu."
"Terimakasih ya Fiola."
Fiola tersenyum sambil menganggukan kepala. Aku pun segera menyelesaikan pekerjaanku untuk berlatih dengan Fiola.
"Kau sudah siap Kyou?"
"Iya aku sudah siap."
"Pertama kau harus mengetahui 'atribut sihir' yang ada di dalam dirimu."
"Atribut sihir?"
"Iya, atribut sihir itu adalah tempat kau mengeluarkan sihir. Ada 5 atribut sihir, 4 didalam tubuh mu, dan 1 lagi di alat sihir."
"Ohh gitu, kalau Fiola atribut sihirnya ada dimana?"
"Sebenernya kau tidak boleh memberi tahu atribut sihirmu, karena itu adalah kelemahanmu."
"Ehh, maaf Fiola."
"Tidak apa-apa, karena ini Kyou, aku akan memberitahumu."
"Seriusan"
"Iya, atribut ku ada hanya ada dimata. Makanya tadi aku bisa mengetahui Kyou dikirim oleh Dewa!"
"Ohh gitu."
"Tadinya aku kira Kyou orang jahat, tapi saat aku menggunakan 'Identify' dimataku, aku melihat Light Shadow yang dimiliki oleh Dewa, jadi aku menganggapmu orang baik.
"Tapi kenapa pas aku akan masuk ke kota ini, saat aku menyentuh bola pendeteksi keamanan di gerbang masuk, bola itu malah semakin terang? Dan mereka malah menganggapku orang jahat."
"Bola pendeteksi keamanan itu hanya mengukur kekuatan. Kalau kekuatanmu terlalu besar, kau dianggap berbahaya."
"Oh iya Kyou, kita pelajari sihir dasar dulu aja deh, atribut sihirmu baru akan muncul ketika kau sudah menguasai sihir dasar."
"Sihir dasar kayak 'Fast' ?"
"Iyaa, itu salah satu sihir dasar. Kau tau darimana Kyou? Bukannya di dunia mu sebelumnya tidak ada sihir?"
"Sebenernya aku dikasih buku ini sama Dewa." Aku mengeluarkan buku tersebut.
"Waaaahh, Kyou tau ini buku Mantra apa?"
"Tidak tahu, emang kenapa?"
"Ini buku Mantra Chikara. Buku ini isinya mantra asli dari Dewa."
"Ehh emang disini mantra nya palsu?"
"Bukan seperti itu. Dewa memberikan buku Mantra ini hanya untuk malaikatnya, dan dewa menyuruh malaikatnya untuk mengurangi kekuatan mantranya untuk diberikan pada manusia. Nah buku Mantra untuk manusia namanya Pawa dan Guard. Karena itu terjadi berabad abad lalu, Buku mantra Chikara ini sudah tidak ada lagi."
"Ohh gitu. Kau memakai buku yang mana?"
"Aku memakai Pawa. Ngomong - ngomong Kyou, kau sudah menguasai salah satu mantranya belum?"
"Iya sudah, yaitu 'Heal', 'Hide', 'Change'. Sebenernya aku sudah mencoba 'Fast' juga, tapi susah dikendalikan."
"Hah? apa maksudmu 'Fast' itu susah? 'Fast' itu adalah mantra yang kami pelajari waktu sekolah dasar, anak anak pun bisa melakukannya. Coba perhatikan aku!"
Fiola pun menunjukan sihir 'Fast' nya. Dia bisa mengendalikannya, dia berkeliling kebun 100 kali dalam satu menit. Setelah itu Fiola pun menyuruhku mencobanya, dan hasilnya aku luka luka karena menabrak pohon.
"Kyouuuuuu! Kau tidak apa apa?"
" Ahh, iya aku tidak apa-apa. 'Heal' "
"Wahh, hebatnya mantra dari Chikara ini, penyembuhan hanya sekejap."
"Emang mantra 'Heal' dari Pawa berapa lama?"
"5 menit."
"Ohhh."
"Kayaknya Kyou, salah satu alasan kau tidak bisa mengendalikan Fast mu karena dari mantra Chikara deh. Fast di mantra Chikara terlalu cepat."
"Kalau begitu, apa aku bisa pakai mantra Pawa?"
"Biasanya satu orang hanya bisa menguasai satu buku mantra. Tapi mending coba dulu aja. Untuk menggunakan mantra dari buku yang berbeda, kau harus menyebut nama bukunya."
"Okelah, kalau begitu... 'Fast no Pawa!'. "
Aku mencobanya dan ternyata aku bisa mengendalikannya. Tidak seperti Mantra Chikara, kecepatan dari mantra Pawa ini masih bisa manusia biasa kendalikan. Emang kayaknya cuma malaikat dewa aja deh yang bisa kendaliin Fast nya Chikara. T_T
"Wah hebat Kyou, kau bisa dalam sekali coba."
"Tenyata Fast ini lebih mudah daripada Chikara."
"Sepertinya kau bisa menggunakan 2 buku mantra sekaligus Kyou."
"Hehe iya, eh kalo buku mantra Guard gimana? Apa sama?"
"Mantra Guard biasanya buat para penjaga keamanan. Apa kau ingin mencobanya juga?"
"Apa kau punya?"
"Iya, milik Kakek, dulunya kakek penjaga keamanan. Tunggu bentar ya."
Fiola pun pulang ke penginapan untuk membawa buku Guard milik kakeknya.
"Halo Kyou!" Kakek tiba tiba ada disebelah ku bersama Fiola.
"Woaaaa" aku kaget, "Kenapa kakek ada tiba-tiba ada disini?"
"Kata Fiola kau bisa menggunakan Buku mantra suci Chikara dan buku Pawa, lalu sekarang kau ingin mencoba Guard? 2 buku saja sudah mustahil, tidak ada orang yang menggunakan Pawa dan Guard sekaligus, tapi kau bisa mengendalikan Pawa dan Mantra Suci Chikara. Sungguh hebat kau ini Kyou!"
"Aku juga tidak tahu akan hal ini kek, hehe."
"Yasudah ini buku Guard milik kakek. Mantra Atributnya kebanyakan sama, yang beda ada di mantra dasar. Coba pilih mantra dasar yang menurutmu menarik. Kita lihat apa kau juga bisa menggunakan mantra Guard."
"Ummm coba aku liat... nah ini cukup menarik."
"Yoshhh aku coba." 'Shield no Guard!'
"Wah ternyata kau hebat Kyou!"
"Makasi kek."
"Shield ini fungsinya untuk melindungi mu. 'Summon Rocks!'
Tangan kakek mengeluarkan banyak batu. Shield ku bisa menahannya tapi tidak terlalu lama, sampai akhirnya batunya mengenaiku.
"Aw aw aw aw, sakit kek." 'Heal'
"Hehe kakek lupa kalau memberitahumu kalau Shield di buku Guard hanya bertahan untuk 100000 Damage saja, dan tadi kakek berlebihan menggunakan sihir atribut kakek, hehe maafkan kakek Kyou."
"Iya kek, tak apa apa."
"Apa buku Guard juga dari Mantra Suci Chikara?"
"Iya Kyou, Mantra Suci Chikara dikurangi kekuatannya oleh para malaikat agar bisa digunakan oleh manusia, dan dibagi dua buku, untuk umum dan khusus para penjaga keamanan."
"Kalau gitu aku coba deh, kek lakukan serangan kayak tadi ya."
'Shield no Chikara!'
Kakek pun mengeluarkan serangannya. 'Summon Rocks!'
"Ayo, Fiola serang aku juga."
'Light Beam!' mata Fiola pun langsung mengeluarkan cahaya.
Semua serangan berhasil ditangkis oleh Shield dari mantra Chikara. Shield ini 100000 kali lebih kuat dari shield dari mantra Guard. Semakin besar kekuatannya semakin banyak juga energi yang di gunakan. Alhasil aku pun pingsan setelah menggunakan Shield tersebut.