Ketika Kira dan Chors melanjutkan perjalanan mereka di labirin, mereka menemukan persimpangan. Mereka harus memilih untuk berjalan ke kanan atau ke kiri. Karena ragu untuk memilih yang mana mereka menjadi diam sejenak.
"Kita ke kanan saja!"Kira langsung berjalan ke arah kanan.
Saat Kira berjalan melewati Chors, Chors langsung memegang bahu Kira. Chors menghentikan Chors agar tidak berjalan ke kanan. Tentu Kira menjadi bingung karena Chors menghentikannya.
"Ada apa?Kenapa kau menghentikannku jalanku?" Kira melihat ke arah Chors.
"Sebaiknya kau tidak belok ke kanan, hidungku tidak dapat mencium aroma apapun. Sebaliknya di lorong kiri aku dapat mencium sesuatu."Chors berbicara sambil melihat ke arah kanan dan juga kiri.
"Mencium sesuatu?Apakah mungkin itu Ema?"
"Aku juga tidak yakin karena aku masih belum dapat mengingat bau Ema. Tapi setidaknya kemungkinan Ema berada di lorong kiri lebih besar daripada lorong kanan."
"Baiklah aku akan mengikutimu."
Kira mengikuti Chors sepanjang labirin.Mereka berjalan dengan mengandalkan penciuman Chors.Bau yang Chors cium semakin kuat,mereka tiba di belokan yang sepertinya asal dari bau Chors cium.
"Tepat di belokan sana asal dari bau yang aku cium tadi!"
Kira dan Chors segera bergegas dan berbelok ke kanan.Namun Kira tidak berjumpa dengan Ema melainkan Bulshep lainnya.Bulshep yang baru saja melihat Kira segera berlari untuk menyeruduk Kira.Kira terkejut dengan kecepatan Bulshep dengan badan yang sebesar itu.
{Gawat dia cepat!}
Kira segera mengambil pedangnya.Kira berniat untuk menebas Bulshep namun Bulshep lebih cepat dibandingkan reaksi Kira.Sehingga Kira tidak dapat menebasnya dan hanya membuat pedangnya bertemu dengan tanduk Bulshep.Kira dapat menahan serangan Bulshep sesaat namun Bulshep mempunyai kekuatan fisik yang besar sehingga membuat Kira terdorong ke belakang.Chors yang melihat Kira terdorong segera menghampirinya.
"Apa kau baik-baik saja?"
"Yaa aku baik-baik saja.Aku hanya terkejut dengan kekuatan banteng itu."
"Tidak perlu terkejut itu adalah Bulshep.Bulshep mempunyai kekuatan fisik yang luar biasa."
Selagi mereka berbicara Bulshep berlari ke arah mereka.Chors dengan cepat mengambil pedang dari pinggangnya.
"[Power Up]."
[Power Up] adalah salah satu sihir penguatan dasar.Sihir ini membuat kekuatan fisik dari pengguna meningkat dengan tajam.
Reaksi Chors juga tidak mampu menghadapi kecepatan Bulshep.Tapi berkat [Power Up] Chors tidak terdorong seperti Kira.Namun tidak seperti Kira,pedang Chors mengalami retak.Kira dan Chors segera membuat jarak dari Bulshep.
"Chors bisakah kau mengalihkan perhatiannya?"
"Aku bisa tapi sebaiknya kau saja yang mengalihkannya.Dia mempunyai kulit yang tebal dengan kekuatanmu kau tidak akan sanggup untuk menembus kulit itu."
"Baiklah kalau begitu,aku serahkan padamu!"Kira berlari menuju Bulshep.
Kira berniat untuk menebas Bulshep dengan pedangnya.Kira yang sudah berada tepat di depan Bulshep mengayunkan pedangnya.Namun Bulshep mempunyai insting yang hebat dan menahan pedang Kira dengan tanduknya.Tanduk Bulshep sangatlah keras.Pedang Kira dan tanduk Bulshep saling beradu.Secara kepadatan kedua benda ini mempunyai kepadatan yang sama.Namun Kira tidak mempunyai kekuatan yang setara dengan Bulshep.Saat pedang mengenai tanduk Bulshep,pedang Kira seakan-akan memukul sebuah besi yang kuat dan membuat tangan Kira mati rasa.
"Itu sudah cukup!"Ranga berteriak dari atas.
Chors muncul dari atas dan bersiap untuk memotong kepala Bulshep.Tangan Chors mengeluarkan cahaya merah.Urat dari otot tangan Chors sangatlah terlihat.Chors kemudian menebas kepala Bulshep dengan sekali tebas.Kira terkejut dengan kemampuan bertarung Chors.
"Whoa,sihir apa yang kau gunakan?"
"Sihir penguatan,ini adalah salah satu dasarnya.Ini adalah [Power Up 2x] namun ini cukup membebani tubuhku jadi aku tidak bisa memakai ini terlalu lama."
"Lalu apa kau mencium bau sesuatu lagi?"
"Tidak!Aku tidak mencium bau apapun."
Kira dan Chors menaruh kembali pedang mereka dan melanjutkan perjalanan.Mereka berjalan hingga menemui tangga ke bawah.Mereka menuruni anak tangga dan tiba di lantai berikutnya.Seperti di tempat Ema,dinding muncul dari atas dan menutupi jalan anak tangga ke atas.
"Kita hanya bisa ke depan."
"Apa kau mencium sesuatu?"
"Tidak aku masih belum mencium apapun."
Kira dan Chors berjalan untuk mencari Ema.Mereka mengandalkan penciuman Chors.Mereka tiba di sebuah persimpangan.
"Chors apa kau mencium sesuatu?"
"Aku mencium sesuatu dari kanan.Tapi bau ini seperti bau Bulshep namun ada bau lain yang tercampur."
"Itu mungkin Ema!Kita coba ikuti saja terlebih dahulu."
Kira dan Chors mencari sumber dari bau ini.
Di lain tempat Ema melihat sesuatu yang mengejutkan.Ema melihat sekumpulan Bulshep yang sedang tertidur.Tepat di sebrang Ema terdapat jalan.Namun Ema harus melewati kawanan Bulshep yang sedang tertidur ini.
{Bagaimana ini?Apakah aku harus melawati ini semua?Tidak mereka mungkin saja bangun dan menyerangku.Menghadapi satu saja sudah membuat aku kesulitan.Apa lagi dengan sekawanan!Berapa jumlah mereka?Belasan mungkin?}
Ema terus berpikir untuk kemungkinan terbaik dan terburuknya.Ema ingin segera mencari Kira namun dengan adanya kawanan Bulshep ini membuatnya berpikir dua kali.Selagi Ema berpikir dia mendengar sebuah langkah kaki.
{Langkah kaki!Mungkinkah ini Kira?!Sebaiknya aku menunggu saja dulu.}
Suara langkah kaki semakin dekat dengan tempat Ema.Lalu dari sebrang Ema muncul Kira.Kira yang melihat Ema tampak senang dan mencoba untuk mendekati Ema.Kira masuk ke dalam dan berusaha berlari.Chors yang melihat itu segera menghentikan Kira dengan menarik baju Kira.Karena sangat bersemangat membuat Kira tanpa sadar kalau dia sudah memasuki ruangan Bulshep.
"Tenang lihatlah sekitarmu."Chors berbicara dengan berbisik.
Kira tanpa sadar dia memasuki tempat yang berisi banyak Bulshep.Lalu secara tiba-tiba dinding turun dari atas dan menutupi lorong Kira dan Ema secara perlahan-lahan.Chors yang melihat itu segera menggunakan [Power Up]nya.Chors mengangkat Kira dan melempar Kira hingga ke ujung.Suara Kira yang mendarat ke tanah cukup keras dan membuat para Bulshep bangun dan melihat ke asal suara tersebut.
"PERGILAH SELAGI BISA!!!"Chors berteriak dengan kencang.
Para Bulshep yang awalnya menaruh perhatian pada suara mendarat Kira.Namun berkat Chors perhatian Bulshep menjadi teralihkan berkat suara teriakan yang kencang itu.Ema yang melihat itu terkejut dengan sikap Chors.Chors yang melihat sekawanan Bulshep menghampirinya hanya tersemyum dari balik topeng.
{Siapa sangka aku akan melakukan ini.Maafkan aku ibu...Chars...Sepertinya aku tidak bisa membalaskan dendam kalian.Siapa sangka aku akan berada di posisi kalian.}
Chors segera maju untuk menghadapi kawanan Bulshep.
Kira dan Ema menjadi membatu dan terkejut dengan Chors.Ema berusaha untuk menarik Kira keluar dari ruangan ini.
"Ayo cepat Kira."Kira kemudian memegang tangan Ema.
"Kita tidak mungkin meninggalkan dia."
"Kalau begitu aku akan mengikutimu.Aku tidak melakukan ini karena aku ingin menolongnya!"
Kira membuat banyak [Fire Spear] dan [Lightning Javelin].Kira menembakan [Fire Spear] dan [Lightning Javelin] ke atas.Sedangkan Ema bersiap untuk melakukan [Hurricane Steps].[Fire Spear] dan [Lightning Javelin] mengenai yang tanah membuat ledakan disekitar kawana Bulshep.Setelah ledalan tersebut Ema menyelinap ke kawanan Bulshep dmegan [Hurricane Steps] dan membuat lukas gores di kawanan Bulshep.Kira berlari ke kawanan Bulshep dan melompat untuk mencapai Chors.
Chors yang melihat ledakan tersebut terkejut.Tanpa dia sadari Ema sudah berada di sampingnya berkat [Hurricane Steps].Kira kemudian tiba dari atas.
"Apa yang kalian lakukan?!Kenapa kalian tidak pergi?"
"Tentu saja karena kami ingin membantumu!"Kira mengeluarkan pedangnya.
"Aku tidak berniat membantumu!Aku hanya membantu Kira!"