"Armada Admiral Sengoku mengirim Wakil Laksanama Onigumo dan 6 Kapal perang untuk menghadapi Bajak Laut Rookie di Northblue!" kata salah satu prajurit sambil makan di kafetaria.
"Sungguh? Mengapa bajak laut Rookie dikejar Wakil Laksanama?" jawabnya.
"Kau tidak tahu, ini Bajak Laut Guntur! Kaptenya adalah pengguna buah guntur. Logia terkuat. Jika dibiarkan tumbuh, dia akan menjadi ancaman besar Marinir! Karena itu Marinir mengirim Wakil Laksamana dan Armadanya"
"Buah Guntur katanya sangat kuat, apakah Wakil Laksamana Onigumo bisa memenangkanya?"
"Kau meremehkan Wakil Laksamana, mereka hanya pemula. Pengalaman bertempur pasti sangat sedikit."
Di perbatasan antara North Blue dan Reverse Mountain.
Lima kapal perang berukuran sedang dan satu kapal perang besar berjajar dengan rapi menunggu perintah pusat. Mereka ada disini untuk mencegah Bajak Laut Guntur memasuki Grandline.
"Wakil Laksamana Onigumo! Mereka datang!" Dari kejauhan, terlihat kapal Bajak Laut Zeus. Sudah terlihat mengintimidasi. Meriam besar di depan dan tinggi kapal 15 meter bahkan lebih tinggi dari kapal Marinir!
"Meriam!" Onigumo berteriak memberi komando kepada para prajurit. Serangan meriam akan dimulai.
Di geladak kapal.
Ignis melihat mereka yang mulai menyerang kapal, dia terlihat santai. Kapal dilindungi oleh medan listrik transparant. Peluru yang mendekat akan meledak dulu tanpa menggores kapal. Ini adalah salah satu mekanisme pertahanan yang dia buat sebelumnya.
"Law, pergi ke ruang kendali. Ini waktunya untuk mencoba Meriam Besar!" katanya.
Di ruang kendali. Law menarik tuas dan mengarahkan tiga meriam besar ke kapal Marinir. Saat mengisi daya cahaya biru berkumpul di mulut tiga meriam besar dengan cepat. Energi ini menggunakan penyimpanan energi di dalam kapal sendiri.
Dari luar, Onigumo memiliki firasat buruk ketika melihat energi yang berkumpul di mulut meriam.
"Buruk! Semuanya tinggalkan kapal!" Onigumo sudah melompat ke laut, prajurit yang beruntung langsung meloncat ke laut. Sedangkan mereka yang kebingungan masih ada di atas kapal.
Baam!! Tiga bola energi ditembakan secara bersamaan. Untuk sesaat, area di depan Kapal Zeus menjadi ruang yang hampa udara karena gelombang kejut. Sinar berwarna biru menyilaukan para pengamat di sekitarnya.
Hening! Enam kapal perang menghilang seperti asap. Semua marinir yang masih ada di atas kapal menghilang tanpa tubuh lengkap! Di tempat yang jauh dari tempat kejadian, seorang jurnalis yang menyaksikan kejadian melalui teropong, gemetaran dan jatuh di tanah. Punggungnya basah oleh keringat dingin.
Sengoku melihat semua peristiwa itu melalui Denden Mushi yang disiapkan oleh marinir agak jauh dari tempat kejadian. Matanya melotot hampir keluar. Garp disampingnya juga berhenti memakan senbei dan terlihat terkejut seperti Sengoku.
Setelah Kapal Zeus meninggalkan tempat kejadian, Sengoku dan Garp kembali kedalam kenyataan. Bahkan pemegang denden mushi masih diam seperti patung.
"Zeef! Bagaimana keadaan disana!" Sengoku bergetar dan dahinya penuh keringat. Dia hanya berharap jika marinir tidak kehilangan banyak.
"Ah Laksamana Armada, Wakil Laksamana Ongumo terluka dan masih koma, sedangkan 8 Laksamana muda juga terluka dan tidak sadarkan diri. Selain 50 marinir yang ada di kapal semuanya terluka! Marinir di atas kapal dipastikan mati, menguap!" Letnan Zeef ketakutan saat menejelaskan kepada Sengoku. Dia sedikit lega karena kerugian masih bisa di toleransi.
"Bajingan! Apa senjata itu? Jangan bilang senjata Kuno?" Sengoku membanting denden mushi ke meja dan menutupnya.
Garp juga terkejut di samping lalu berkata. "Tidak mungkin! jika itu senjata kuno maka tidak akan ada yang selamat sama sekali. Senjata kuno bisa menghilangkan Pulau!"
"Kirim video denden mushi ke Vegapunk biarkan dia menganalisisnya!" Sengoku memberi perintah kepada prajurit di pintu yang daritadi sudah berkeringat dingin.
"Baik, Pak!"
"Garp bagaimana menurutmu tentang ini?" Sengoku yang sudah tenang menatap Garp dengan serius.
"Hanya kapal itu saja sudah mengerikan, Meskipun Onigumo adalah yang Wakil Laksamana yang biasa saja tapi kekuatanya tidak lemah. Dia koma hanya dengan sekali tembakan senjata itu. Bisa dibayangkan kekuatanya." Garp yang biasanya tertawa juga menjadi serius saat ini.
Di ruang rapat.
Sengoku, Garp, Tsuru, Sakazuki, Borsalino, dan Kuzan. Namun yang jadi fokus utama saat ini adalah Vegapunk yang sedang menjelaskan Video menurut analisisnya.
"Senjata ini, aku belum pernah melihatnya. Kalian tahu progam Pacifista yang berusaha menggabungkan kekuatan buah iblis cahaya milik Admiral Kizaru kepada robot. Sistem senjata milik Bajak Laut Guntur mirip bahkan lebih maju! Jika aku tidak salah, mereka menggabungkan kekuatan buah iblis dengan senjata sehingga menampilkan daya hancur yang sangat tinggi. Teknologi ini jauh lebih maju daripada Pacifista. Meriam ini bisa menguapkan kapal perang, bahkan tidak ada residu sama sekali dan benar-benar hilang!" Vegapunk berhenti sebentar lalu melanjutkan.
"Seperti yang kita tahu. Bagian bawah kapal terdapat batu Kairoseki. Tidak perlu dijelaskan bagaimana batu itu sangat kuat dan bisa menahan daya hancur buah iblis. Tapi, di bawah senjata itu, Kairoseki juga ikut menguap! Kalian tahu maksudku. Senjata ini mampu menghancurkan kairoseki menjadi ketiadaan. Kairoseki lebur di suhu 5000 celcius, yang merupakan 3 kali lebih panas daripada suhu lava." berhenti di sini, Vegapunk memandang sakazuki lalu melanjutkan penjelasanya.
"Untuk menghilangkan batu ini menjadi ketiadaan tanpa residu, suhu yang diperlukan mencapai puluhan ribu celcius. Jika diperhatikan lagi, meriam itu sama sekali tidak rusak dan hanya berasap sedikit setelah tembakan energi. Bagaimana mungkin? Hanya ada satu jawaban. Material yang lebih keras dari kairoseki. Material terkuat di dunia!" Vegapunk berhenti.
Sengoku wajahnya sudah jelek dan menjawab. "Poneglyph?!"
"Benar, satu-satunya material terkuat yang tidak bisa di hancurkan adalah batu poneglyph. Jika tidak, maka pasti materinya hampir sama. Meskipun aku benci mengakuinya, aku jujur. Siapapun yang membuat Kapal dan Senjata itu, dia jauh lebih Jenius daripada aku!"
Semua orang di ruang diam, tidak ada yang berbicara. Semuanya jatuh dalam perenungan masing-masing. Bahkan, Sakazuki yang biasanya aktif juga diam saat ini. Kemudian Tsuru mulai mengerti poin terpentingya lalu berkata.
"Kesimpulanku, yang paling menjadi ancaman adalah orang yang membantunya membuat kapal dan senjata!"
Kuzan berbicara."Siapa orang yang bisa membuat kapal mengerikan seperti itu?"
Sengoku memulai beberapa dugaan. "Masalah ini, kita harus menyelidiki semua tukang kayu terbaik di dunia. Terutama Water 7! Pembuat kapal harus kita ketahui secepat mungkin."
Vegapunk mengernyitkan dahinya namun diam tidak berbicara. Apakah mereka bodoh? Teknologi ini jelas sangat maju. Tidak ada orang di dunia ini yang bisa membuatnya! Mencari orang itu sama saja mencari orang yang membuat poneglyph!
Beberapa saat kemudian, berita kekalahan Wakil Laksamana Onigumo dan enam kapal perang menyebar ke seluruh dunia. Perihal senjata maju tidak dijelaskan sama sekali. Sepertinya pemerintah menekan berita ini sampai tukang kayu pembuat kapal ditemukan.