Chereads / One Piece: Thunder God Tyrant / Chapter 6 - Chapter 6: Bajak Laut Killer

Chapter 6 - Chapter 6: Bajak Laut Killer

"Lucy, kamu belajar beladiri?" Ignis bertanya, jika dia tidak belajar. Ignis bermaksud mengajarinya Jim Karate. Beladiri ini dibuat oleh Paman Jim sendiri.

"Aku belajar Fishman Karate!" Lucy berkata sambil mempraktikan kuda-kuda khusus ras Fishman.

Gosenmaigawara Seiken!

Uap air di udara berkumpul di kepalan Lucy, lalu bersamaan dengan memukul. Gelombang kejut mengarah lurus ke arah Ignis dengan cepat. Ignis menyilangkan kedua tanganya di depan dada dan tanganya menghitam.

Bushokoku Koka!

Suara benturan keras terdengar. Ignis tidak bergerak sedikitpun, tetap tenang seperti gunung. Namun di hatinya masih terkejut. Lucy kuat! Teknik ini aku pernah melihatnya ketika Jinbei melawan salah satu bawahan Big Mom. Aku tidak tahu mana yang lebih kuat antara Lucy dan Jinbei. Tapi jika Lucy melawan Crocodile saat ini, aku yakin Crocodile akan kalah dalam satu pukulan! Kelemahan Crocodile adalah air.

"Aku tahu, pukulan ini menggunakan semua kekuatanku. bahkan kamu tidak bergerak sedikitpun, sepertiny kesenjanganya terlalu besar!" Lucy melihat Ignis dan agak kecewa. Ini adalah pertama kalinya ada orang yang bisa dengan mudah menahan pukulan terkuatnya.

"Jangan kecewa, di dunia ini yang bisa menerbangkanku tidak banyak. Kekuatanmu besar, seharusnya mudah untuk menaklukan bagian pertama Grandline." Ignis menghilangkan Haki nya dan berbicara serius kepada Lucy.

"Benarkah?" Lucy kembali ceria.

"Tentu saja, berapa lama kamu berlatih Fishman Karate?" katanya.

"Aku berlatih selama 10 tahun! Ini adalah pertama kalinya ada orang yang bisa menahan pukulanku tanpa bergerak! " ujarnya dengan bersemangat.

Lucy dan Ignis terus berkelahi di waktu pagi dan sore beberapa putaran selama 3 hari. Akhirnya mereka berdua melihat sebuah pulau di depan.

"Hei Lucy, kau tahu pulau apa itu?" Ignis melihat pulau yang terlihat ramai dan makmur di depanya.

Lucy melihat sebentar sebelum berbicara. "Itu Green City, salah satu pulau yang menjadi sumber makanan di North Blue. Bahan makanan di sana sangat melimpah, tapi ada kabar jika pulau itu dikuasai Bajak Laut Besar dari Grandline. Bajak laut Killer dengan total bounty 150 juta Belly!"

Ignis merenung dan berkata. "Killer? Aku tidak pernah mendengarnya, baru-baru ini aku kekurangan uang. Bajak Laut besar seharusnya kaya kan haha, mari berkunjung."

"Baik." Lucy sama sekali tidak khawatir. Kemampuan Ignis jelas kuat dan dia bisa menggunakan Haki!

Meskipun di North Blue jarang ada yang tau apa itu Haki, sebagai murid dari Fishman. Lucy tahu tentang hal seperti itu. Termasuk 3 haki yang ada di dunia. Lucy juga punya Kenbunshoku, ini di verifikasi Ignis ketika dia berkelahi dengan Lucy 3 hari terakhir. Lucy bisa menghindari pukulannya dengan mudah.

Zeus mendekat di pelabuhan dan menarik perhatian dari berbagai orang. Kapal bajak laut yang besar dan mewah! Penampilan luar Zeus sangat mendominasi. Bukan hanya ukuranya, tapi keberadaan tiga meriam besar di depan menarik perhatian banyak orang.

Di pusat kota, bangunan besar. Pria paruh baya duduk di kursi utama sambil membaca koran. Saat itu tiba-tiba salah seorang crew membuka pintu dengan keras.

"Sialan! Lancang sekali!" Killer marah dan mengeluarkan pedangnya menebas ke arah orang yang baru saja masuk.

"Tunggu kapten! Ada bajak laut!" Orang itu buru-buru berteriak.

Killer sedikit mengernyit. "Bajak Laut? Bajak Laut yang mana?"

"Kita tidak ada yang tahu logonya. Sepertinya bajak laut baru, tapi anggota kita banyak yang mati di bawah serangan. Hanya ada dua orang. Mereka sangat kuat." Orang itu mengeluarkan keringat dingin melihat ekspresi jelek Kapten Killer.

"Sialan! Aku Killer 150 juta Belly! Siapa yang berani lancang di wilayahku!" Killer meraung.

"Berisik!"

Hening, di ruangan itu langsung hening. Siapa yang berteriak jika bukan Ignis? Sejak dia menginjakkan kaki di pulau ini. Kenbunshoku ekstrim langsung menemukan posisi Killer.

"Siapa?! Keluar!" Killer melihat sekeliling, namun tidak menemukan apapun.

"Di depanmu bodoh!" Ignis muncul di depan Killer seperti hantu.

Killer yang melihatnya langsung mengayunkan pedang ke arah leher Ignis. Dia hanya dia menunggu pedang dengan tenang. Pedang melewati leher Ignis dengan lancar tanpa hambatan.

"Hahaha! Ini harga memprofokasi Killer!" Killer tertawa terbahak-bahak. pemandangan selanjunya membuat tawanya membeku.

Cahaya biru listrik menyatu kembali menjadi bentuk manusia. ignis mencibir dan melihat Killer yang terkejut.

"Logia..." Sebelum Killer selesai berbicara. Naga petir menerkamnya, merubahnya menjadi abu secara instan. Bahkan mayatnya tidak ada! Hanya menyisakan pedang. Ignis baru saja mengggunakan Naga petir 200 juta volt! Ini pertama kalinya dia menggunakan untuk manusia.

Ignis mengambil pedang itu. Sarung dan handle memiliki warna dasar emas yang berkilau.

[Item: Tsuki, disebut pedang bulan, salah satu dari 21 Meito Ō Wazamono yang ada di dunia.]

Ignis melihat abu yang ada di sampingnya dan mencibir. "Kau hanya mengotori keagungan pedang ini!"

Pengalaman bertarung Lucy sangat meningkat. Dia menghabisi 50 orang sendirian dengan karatenya. Kemampuan ini sudah lebih dari cukup untuk menjadi Laksamana Muda marinir.

Ignis dan Lucy sibuk membeli bahan makanan dan perabotan tambahan untuk kapal. Bajak Laut Killer sangat kaya, Ignis menemukan Pedang bagus dan uang tunai 500 juta Belly. Bahkan ada beberapa hiasan emas di gudang. Sepertinya Killer sering merampok.

Kematian Killer menyenangkan warga seluruh kota. Ada banyak dari mereka yang berterimakasih kepada Ignis. Ini agak canggung, bagaimanapun dia Bajak Laut.

Mengisi perabotan kapal menghabiskan 300juta Belly, Ignis menghela nafas uang sangat mudah didapat dan mudah menghilang. Beberapa hari kemudian berita kematian Bajak Laut Killer Menyebar di Northblue dan Grandline.

Bajak Laut Killer adalah rookie yang kuat. Dia mendominasi di paruh pertama Grandline dua tahun terakhir. Lalu kembali ke Northblue, tidak ada yang tahu apa yang dia lakukan. Tetapi, berita kematianya mengejutkan markas besar marinir di Grandline. Dia pernah menolak posisi Sichibukai dan digantikan oleh Crocodile.

Marinir sama sekali tidak lega, malah semakin kacau. Karena yang membunuh Killer adalah Ignis Bajak Laut Guntur. Rookie baru dan pengguna kemampuan Logia Buah Guntur! Logia yang dikatakan terkuat. Ancaman ini sudah cukup membuat pusing marinir.