Mentari sudah memancarkan sinar nya, itu menandakan waktu sudah pagi. Aulia yang asik menyupir mobil menuju ke arah sekolahnya dengan handset di telinganya.
Memang dari rumah Aulia menuju sekolahnya cukup jauh dan membutuhkan waktu kurang lebih 20 menit. Aulia memang sengaja mengendalikan mobilnya dengan perlahan karena Aulia malas dengan pelajaran bahasa Inggris di jam pertamanya,
tiba tiba ketika Aulia sedang di lampu merah Drttt,,Drrttt,Drrttt handphone Aulia berbunyi dan tertera nama Selly sahabat + teman nongkrongnya disana. "Halllo, apa?" Tanya Aulia dari telpon "ya kita bolos ajah yuk! Gue males nih pelajaran bahasa Inggris, gue gak paham, yukk ketempat biasa ajah, disana udah di tunggu Dony sama Hengky" ucap Selly di seberang telfon sana "iyaa iya gue juga males pelajaranya pak budi, okee sekarang gue kesana, tunggu gue" ucap Aulia sambil membolakan matanya "okee kita tunggu Lo di tempat biasa"ucap Selly lalu memati kan telfonnya.
Aulia lalu menaruh handphone nya di sebelahnya lalu melajukan mobilnya menuju tempat biasa mbolos nya.
Ketika Aulia sudah nyampe di tempat mbolosnya, Aulia segera turun dari mobil dan Aulia sudah melihat Selly, Dony,dan Hengky yang sudah ada disana. Selly,Dony,dan hengky memang sahabat Aulia di sekolah dan nongkrong nya.
Ketika aulia melihat mereka, maka Aulia menghampiri mereka. "Ehh ya kok lu lama banget sih?" Tanya Hengky ke aulia begitu juga Dony dengan mengangkat sebelah alisnya seakan menanyakan hal yang sama seperti hengky.
"Biasa. Tadi gue kena macet di jalan" balas Aulia dengan senyum khasnya. "Ya lu mau psen apa biar gue pesenin" tawar Selly pada aulia, "gue es cappucino satu ajah, gue haus" balas aulia. "Okee,bentar nya lu tunggu disini biar gue yang pesenin" ucap sahabatnya itu si Selly.. Aulia mengangguk lalu dia duduk di kursi yang ada di seberang meja Dony dan hengky.
"Ya bokap sama nyokap lu udah tau belum kalo lu mbolos sama kita?" Tanya Dony ke aulia. "Lahh gue mah bodo amat, mau mereka tau apa nggak. Bukan urusan gue" balas Aulia dengan senyum sinis nya. "Nanti bokap sama nyokap lu di panggil lagi tuh sama pak Hendra kepala sekolah kita?" Balas Hengky . "Bodo, nggak gue pikirin" ucap Aulia dengan tertawa. "Emang ya lu tuh dari dulu nggak brubah" balas Dony sambil tertawa. Begitu juga Hengky mereka semua tertawa karena tingkah Aulia terhadap orang tua nya.
Tak lama kemudian Selly datang sambil membawakan es cappucino pesenan Aulia tadi. "Nih ya es lu" ucap Selly sambil menaruh segelas isi es cappucino di depan Aulia, dan Aulia meminumnya.
Lalu mereka mengobrol dan bercanda bersama dan tak lama kemudian "ehh kita nonton yuk," ajak Hengky ke kita semua. "Iya nih lagi ada flim baru keluar lohh" ucap dony.
"sel lu mau ikut nggak?" Tanya Hengky ke Selly . "Gue terserah Aulia ajah lah, kalo dia ikut gue juga ikut" balas Selly sambil menatap Aulia yang sedang meminum es cappucino nya. "Lohh kok terserah gue sih!" Balas aulia yang sedari tadi asik meminum es nya langsung menjawab ucapan Selly. "Gimana ya lu mau nggak?" Tanya Dony.
"Iyaa iyaa yuk berangkat" balas Aulia sambil berdiri dari duduknya. "Kita naik mobil siapa nih?" Tanya Hengky. "Pakek mobil gue ajah" balas Aulia sambil melemparkan kunci mobilnya kearah Hengky, dan Hengky menangkap nya. "Lu yang nyupir" lanjut Aulia. "Yaudah yuk berangkat" ajak Selly lalu pergi kearah mobil Aulia parkir..
Ketika sudah sampai di mall mereka membeli tiket untuk menonton film keluaran terbaru, setelah selesai karena waktu sudah sore Aulia dan sahabatnya kembali ke tempat nongkrongnya tadi pagi.
Untuk mengambil mobil milik Hengky yang di tinggal di sana, lalu mereka ngobrol sebentar di tempat nongkrongnya, sampai waktu jam 5 sore. "Ehh guys gue pulang dulu ya udah sore nih" ucap Aulia. "Iya nih gue juga duluan ya" ucap Selly juga. "Lu pulang naik apa? Lu kan nggak bawa mobil lu" tanya Aulia ke Selly "gue naik taksi ajah, mobil gue kan lagi di bengkel" balas Selly. "Lu bareng sama gue ajah" tawar Aulia kepada Selly.
"Yaudah yuk" ajak Selly ke aulia. "Yaudah don,ky kita duluan ya?" Pamit Aulia sama Selly kepada Doni dan Hengky dan di angguk i oleh mereka. Lalu mereka pulang dengan mobil Aulia.
Ketika sampai di depan rumah Selly yang besar dan cukup mewah itu, Selly pun turun dari mobil "ya, makasih tumpangan nya" ucap Selly pada aulia, Aulia. Yang masih di dalam mobil pun menjawab"iyaa iya, yaudah gue duluan ya sell?" Balas Aulia. "Nggak mau masuk dulu ya?" Tanya Selly Monica itu. "Hemm, boleh tapi bentar doang ya?" Balas Aulia sambil tersenyum. "Okee yuk masuk" ajak Selly.
Lalu Aulia turun dari mobilnya lalu masuk ke dalam rumah Selly, ketika Aulia sedang duduk di ruang tamu ada seorang paru baya dengan memakai gamis dan Khimar melekat di kepalanya, dia sangat terlihat cantik dan menghampiri nya. "Ehh Tante apa kabar?" Tanya Aulia kepada Lisa bundanya selly, lalu menyalaminya. "Alhamdulillah kabar Tante baik" jawab Lisa bunda Selly lalu duduk di samping aulia. Mereka memang dekat, dan Lisa pun sudah tau betul sifat Aulia, karena Aulia sering main kerumahnya Selly, "Ohh iya kabar orang tua kamu gimana?" Tanya Lisa kepada Aulia.
"Baik juga Tan" balas Aulia. Selly yang baru saja keluar dari kamar nya. Langsung menuju ke arah ruang tamu, "ohh iya Bun Selly mau ngomong bentar sama Aulia, yuk ya ikut gue" ajak Selly lalu pamit sama Lisa untuk mengajak Aulia ke kamar nya. "Iya sayang" balas Lisa, "permisi tan" ucap Aulia, lalu Aulia berdiri dari duduknya lalu mengikuti langkah Selly yang mengajaknya ke kamarnya.
Ketika sudah di dalam kamar Selly, Selly langsung menyuruh Aulia duduk di sofa kamar nya, dan Selly menutup pintu kamarnya dan langsung menghampiri Aulia. "Lu mau ngomong apa sel?" Tanya aulia. "Kemarin Dika mantan pacar lu tuh ngomong sama gue" balas Selly serius.
"Ha? Serius lu sel?" Tanya Aulia dengan kaget. "Iya ya. Dia ngomong ke gue kallo dia mau balikan lagi sama lu!" Lanjut Selly. "Apa serius dia bilang gitu sama lu sel?" Tanya Aulia kaget. "Iya ya, ngapain gue bohong?" Balas Selly. Lalu Aulia diam sejenak seperti memikirkan sesuatu. Ketika Selly menggoyangkan tubuh Aulia, seketika itu lamunan Aulia buyar. "Ya lu kok ngelamun sih, lagi mikirin apaan?" Tanya selly sambil membuyarkan lamunan Aulia. "Hemm gini sell 3 hari yang lalu Dika nge wa gue. Dia juga ngajak in gue balikan, tapi gue tolak, gue gamau sakit hati lagi sama dia gara gara gue di dua in sell, sakit tau" balas Aulia dengan mata berkaca kaca. "Iya sel gue juga tau apa yang lagi lu rasain kok, trus dia bilang apa sama lu? Tanya Selly sambil menenangkan Aulia yang lagi sedih.
"Katanya dia khilaf gitu, dia juga janji gk bakal ngelakuin gitu lagi" balas aulia. "Tapi gue tetep gamau, gue udah terlanjur sakit hati sama dia" lanjut Aulia. "Yaudah kalo gitu besok biar gue ngomong sama Dika ya! Lu udah dong jangan nangis ya" ucap Selly pada aulia. Lalu Aulia hanya mengangguk dan menghapus air mata yang telah jatuh tadi. "Yaudah sell gue pamit dulu ya udah Maghrib nih" ucap Aulia pada Selly lalu di balas angguk an oleh Selly, Selly pun mengantar kan Aulia sampai di depan pintu. Ketika mereka turun dari kamar Selly menuju pintu keluar, Aulia melihat Lisa sedang duduk di ruang tamu sambil nonton tv. Aulia pun menghampiri Lisa. "Tante Aulia pamit pulang dulu ya" ucap Aulia lalu menyalami tangan Lisa. "Iya sayang, hati hati ya?" Balas Lisa.. lalu Aulia pun keluar dari rumah Selly... Dan memasuk i mobilnya, "sel gue pamit dulu ya" pamit aulia ke Selly .. "iya hati hati di jalan" balas Selly sambil melambaikan tangan nya.
Lalu Aulia melajukan mobilnya menuju rumah nya. Ketika sampai di depan rumahnya ada seorang laki-laki yang membukakan pintu gerbang rumah Aulia. Dia pak bobi security di rumahnya. Ketika Aulia memasukan mobil nya di bagasi tiba tiba. "Malam nona" sapa pak Bobi pada aulia. Aulia yang tak menghiraukan nya karena dia sangat capek dan lelah Aulia ingin cepat menuju kamar nya dan membaringkan tubuhnya.
Tapi ketika Aulia masuk ke dalam rumah nya. Aulia melihat sekilas ke arah Abi nya yang sedang duduk di depan ruang tamu dan menonton TV.. tapi Aulia dan menghiraukan nya. Aulia tetap berjalan menuju kamar nya. Tapi langkah Aulia terhenti karena ada suara yang memanggil nama nya "liya. Darimana saja kamu?" Tanya Bahir pada aulia. "Apaan sih bi, liya capek, Liya pengen istirahat, bisa nggak gak nggagu?" Balas Aulia dengan ketus. "Di tanya malah gitu. Jawab Abi, Liya" sentak Bahir pada aulia. Farah yang sedari tadi di dapur membuatkan kopi buat suaminya, tapi mendengar keributan dari arah ruang tamu, Farah pun langsung menghampiri Bahir yang sedang memarahi Aulia. "sayang, darimana ajah sih kok malam baru pulang" tanya Farah dengan lembut.
"Lihat tuh mi, anak kamu pasti dia pulang karena sudah nongkrong sama temen temen nya itu" balas Bahir pada farah.. "bener itu sayang?" Tanya Farah sama Aulia. "Udah a gue capek, mau istirahat" balas Aulia langsung meninggalkan orang tuanya dan menuju lantai atas dan menuju kamar nya. Dan Aulia langsung pergi ke kamar mandinya yang sudah ada di kamar nya dan membersihkan dirinya. Lalu ia membaringkan tubuhnya di atas kasur empuknya dan tidak lama kemudian ia telah terlelap dalam tidur.
Bersambung....
•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Gimana cerita nya Aulia? Seru kan?😂
Terus pantau ya cerita GADIS IMPIAN.
Insyaallah saya akan update tiap hari... Byee byee🥳
Jangan lupa kasih vote biar saya semangat buatnya dan komen ya biar saya bisa memperbaiki apabila ada kata yang salah dan kurang...
Tunggu cerita saya selanjutnya yaaa😘