Happy reading
Author pov on
Tak..
Tak..
Tak..
Di sebuah ruangan terlihat beberapa orang sedang berkumpul. Mereka membicarakan sesuatu.
"Kalian bergegaslah ..Cepat atau lambat dark pasti akan mengambil para crystal itu jadi segeralah bawa crystal itu sebelum mereka mengambilnya. Berhati hatilah! Keyra akan kami jaga. "Ucap pria tua yang berdiri dekat sebuah meja.
Disampingnya berdiri seorang perempuan bersurai hitam. Perempuan itu tersenyum manis.
"Jangan mengecewakan kami ya. Keyra bakalan baik baik saja kok! Berhati hatilah Prince. "Ucap perempuan itu tidak lain adalah keyra. Para prince menatap Keyra dan ikut tersenyum.
"Kami berangkat Keyra! Mister kami titip keyra ya! "Ucap 5 remaja laki laki itu kepada pria tua tadi.
"Keyra bukan barang yang seenaknya dititipin lho. "Balas Keyra yang terkekeh. Para prince pun ikut tertawa. Mereka tak menyadari aura mematikan yang timbul dari kebersamaan mereka.
"Sial awas saja kau! "guman orang misterius itu. ia bergeram marah.
"Ah ya! Nak Windy berjuanglah! "Ucap Mister itu kepada seorang perempuan yang ada disamping pintu. Perempuan itu hanya membalas dengan senyuman.
"Kami pergi dulu! "Ucap mereka bersamaan dan berlalu pergi.
Keheningan terjadi diruangan itu.
Perempuan bersurai hitam yang mrp Kerya menatap Mister dan mengucapkan permisi untuk keluar dari ruangan itu. Mister itu hanya menganggukan kepalanya.
Author pov off
Keyra pov on
Takk...srett...takk...
Kubelari kencang menuju atas gedung sekolah itu. Melewati banyak ubin ubin lantai. Menerjang keramaian dan berlari kencang di anak anak tangga.
Setiba di Atap Gedung sekolah.
Ku melihat sekeliling. Tidak ada keberadaan siapapun disini.
Rambutku diterpa angin. Ku kepal tanganku erat. Rasa campur aduk kembali menghampiriku.
Akupun kembali teringat tentang kejadian kemarin.
Flashback on
Aku berbaring dikasurku yang empuk. Menatap Jam yang berputar dan menunjukan pukul 12 malam.
"kurasa insomniaku kambuh. Mungkin berkeliling jauh lebih baik. "Gumanku.
Sekarang aku sedang berjalan jalan mengitari sekolah yang telah kutempati selama 1 bulan ini ya kurang lebih.
Walaupun sudah lama aku sama sekali tidak hapal akan ruangan ruangan yang ada digedung besar ini.
Seketika perasaan penuh tanda tanya menghampiriku. Bukannya ini tengah malam mengapa ada suara seseorang.
Akupun bersender dibalik dinding ini. Oh ya aku telah menyamarkan bauku sejak aku keluar dari kamarku.
Kutajamkan pendengaranku dan mendengarkan percakapan mereka.
"Kakakk apa rencananya berhasil? "
Suaranya.....windy???
"Ya rencananya akan dijalankan tergantung engkau bisa tidak membuat rencana ini berhasil. "jawab seseorang. Terdengar suaranya berat khas laki laki tapi ....kenapa auranya sungguh mematikan?
"ya jangan khawatir aqu pasti bisa mereka hanya milikqu! Milik Winkq Cilyn Lucifer! Bukan milik si Anak cupu itu hihi.. "girang perempuan yang tidak lain adalah windy.
Seketika bola mataku membesar. Rasa sakit mulai menjalar kediriku.
"ken...kenapa d...dadaku sakit? "Ucapku kepada diriku sendiri.
Mengapa aku begitu familiar dengan Lucifer? Siapa Lucifer?
Tak kusadari aku menginjak sebuah benda dan menimbulkan bunyi.
Trak...
"SIAPA DISANA! "teriak Windy penuh amarah.
Akupun segera menelepor diriku menuju kamarku. Setelah dikamarku sendiri aku segera menutup mataku dan menyelimuti diriku....
Flashback off ..
"Jika hal itu akan terjadi! Keyra harus menghentikannya!ya! "Gumanku kukepal kuat telapak tanganku sendiri. Kuberbalik dan berlari menuju Perpustakaan.
Di perpus!!
"Pagii Keyra! "Sapa petugas perpusatakaan.
Ku hanya balas dengan senyuman. Aku segera menuju ke deretan rak rak dan mencari sebuah klue.
Ding dong ku datang padamu! (ehh kok Hantu ding dong:v)
Ding dong tengah hari tengah hari!
"Wahh gak kerasa udh mulai siang aja nih. "gumanku tetap mencari klue.
Kemudian sampailah pada ujung pojok.
"kenapa aku baru sadar ..disini sungguh sepi? Hmm... "Gumanku kecil. Setelah melihat keseliling aku melihat sebuah buku. Aku tertarik sama buku itu.
Srek..
Buku ini bercover sebuah daun yang ada sebuah mutiara kecil disekelilingnya. Buku itu tampak indah.
Srek...tuk..
"Ehhh?? Apa itu? "Kagetku. Akupun menunduk dan mengambil kertas kecokelatan yang jatuh dari buku ini.
Kertas tua... Hmm
Ada sebuah ramalan mengatakan
Bahwa suatu ketika bulan biru bersinar,ombak ombak bergelombang,angin berderu kencang,lagu kicauan burung terdengar akan ada sebuah Bayi yang lahir dengan tanda Aliran Listrik biru pada bagian bahunya.
Bayi tersebut yang akan mengubah dunia. Hanya sekali tatapan ia bisa menghancurkan dunia dalam sekejab....maka dari itu akan ada 5 pangeran yang akan menjaganya. Dan perang besar akan terjadi! Perang yang akan mengubah Dunia! ...
Perang antara Lucifer dengan bayi itu!
Perang ini akan terjadi saat sang bayi berumur tepat 17 tahun
(keyra 15 tahun:v)
"Hmmm...kenapa ini begitu aneh...rasanya seperti ada kalimat yang kurang. "Gumanku.
Setelah kutatap baik baik secara tidak sengaja Satu tetes keringatku terkena kertas itu...
dan Bling!!!!
Kertas itu bercahaya dan menjadi sebuah Kunci.
"Whatt kunci apaan ini? "Kagetku menatap Kunci ini.
Ketika kutatap rak rak itu. Ada sebuah patung kecil berbentuk naga dirak itu.
Ku mendekat dan melihat kearah Mulut naga itu.
Secara tak sengaja aku memasukan Kuncinya kedalam mulut naga.
Naga nyaa bergerakk!!!! Bergerakk!!!!
Naga itu berjalan masuk dan ...
"Kyaa!! "teriakku kaget karena Ubin ubin tempat aku berdiri terbuka sehingga aku masuk kedalam.
Ubin itu tertutup kembali.
Bruk...
Auchh..
Blarr...
Obor obor mengeluarkan Api biru.
Ruangan yang gelap ini menjadi terang. Aku berdiri dan menuruni anak tangga ini. Setiap dinding memiliki Gambaran ukiran ukiran.
Seperti Sebuah Bulan,Ombak,Burung burung, Angin, seekor rubah , dan seorang bayi.
"Hmmm....apa itu bayi yang diramalkan? "Ucapku menatap ukiran itu.
Aku mulai berjalan lagi. Ketika sampai diujung kutatap Pintu ini.
"Pintu apa ini? "Ucapku dan menekan Sebuah batu yang memiliki ukiran telapak tangan.
Kriett..
"Ehhh terbuka sendiri!! Berasa masuk kefilm action jadinya... Kok agak ada Horrornya juga yak? "Gumanku kaget.
Aku memasuki pintu itu.
Brakk..
Pintunya tertutup sendiri dengan kencang.
Blarr..
Sekejab lampu lampu menyala.
Aku melihat sekeliling.
"apa ini Sebuah Rumah? "Ucapku melihat ada perabotan yang sering kalian lihat dirumah.
Aku pun berjalan pelan. Kutatap Foto foto yang ada disini.
Foto fotonya Selalu ada Seorang Wanita Bersurai biru dengan mata biru muda. Akupun tertuju pada foto kecil yang ada diatas tempat perapian.
Difoto itu ada Seorang wanita bersurai Biru dengan mata birunya yang cantik. Wanita itu tersenyum, ia memakai gaun hitam kelam dengan berenda Biru. Ia mengendong seorang Bayi bermata biru indah. Disamping mereka ada seorang pria yang tersenyum. Akan tetapi Mata pria itu di coret.
"Kenapa pada bagian Lelaki ini kacanya pecah? " ucapku bingung.
Kemudian secara tiba tiba aku terduduk pada sofa dan tubuhku mulai memudar.
Akh kepalaku...
T.b.c😜😘❤