awal sekali aku berada disekolah sepanjang hari, namun aku kadang mengeluh karena tak ada teman sampai masuk sekolah, dikarenakan temanku terkadang lambat untuk masuk kelas dan lama untuk dihukum, bukan terkadang sih tepatnya sering, entah dia kapok atau tidak.
ingin sekali rasanya aku datang ke sekolah agak siang, yang seharusnya pukul 06:30 ini aku sudah berada sejak pukul 05:45 bahkan kadang gerbangpun belum terbuka dan kelaspun masih terkunci rapat, kadang aku sesal karena bukan lebih awal berada disekolah melainkan aku kesal karena selalu ada bayangan atau sosok aneh mengikuti aku.
percuma sekali walaupun aku bercerita pasti aku akan dianggap gila atau pembohong maka dengan itu aku terdiam walaupun aku sesali, namun itu untuk berjaga diri bagiku.
setahun aku jalani dan akupun memiliki teman, sejak aku kelas 1 smp bulan Oktober dan akhirnya sampai sekarangpun aku masih bersama dia, tetapi dia menurutku terlalu tertutup dengan aku maka dengan itu tak segalanya aku cerita kan pada dia, bahkan dia pernah berbohong padaku padahal aku tahu itu.
namun tak apa lah dia sangat berarti bagiku anak baru dijakarta yang harus mencoba baik agar lingkungan yang aku punya pun baik. aku tak ingin dekat dengan musibah dikota jakarta ini.
seandainya ayah tidaj dipekerjakan di perusahaan yang terpercaya mungkin hidupku tak seperti ini, dan mungkin ibu juga tidak akan menitipkan adik adiku ke keluarga yang lain. namun biarlah terserah mereka, ini semua mereka yang memilih mau bagaimana pun aku seorang anak tak mampu apa-apa.
memang seharusnya aku tak hadir dihidup keluarga ini, aku tak mau semua hancur dengan adanya aku. ayahku bekerja sering sekali diluar kota, entah dipekerjakan seperti apa, aku memiliki 2 adik laki laki dan 1 adik perempuan. mereka semua sibuk dengan dunianya, bagiku seperti itu entah bagi mereka.
semua terlambat, aku sudah mendewasa, aku mencari orang untuk mencari perhatian pula, aku membutuhkan segalanya. namun pesan ibu adalah "sampai ketahuan pacaran akan ibu nikahkan" namun aku bertekad untuk tetap mencari apa yang aku butuhkan dan inginkan. saat itu aku berpacaran dengan teman kelasku, tapi perlahan ibuku tahu sampai aku putus dengannya.
bahkan berkali kali aku berpacaran saat smp ini, tapi hanya 1 laki laki yang benar benar aku kenalkan dengan keluarga, dengan tekad aku bismillah kan bahwa aku berjalan malam takbiran ini dan dia pula yang meminta ijin kepada ibu.
Aku : "mah, nanti malam aku ingin keluar seperti teman teman dengan pacarnya bolehkah aku jalan juga* ucap aku gugup
Ibu : "suruh cowo kamu datang kesini san, nanti boleh atau tidak mama yang akan ucapkan.
Aku : "iya mah."
segera aku mengabari yoga akhirnya yoga bertekad pula untuk bertemu dan meminta ijin kepada mama untuk mengajak aku pergi, akhirnya aku pun bersiap untuk memilih baju dan berdandan ala ala, walaupun aku tidak memakai celana lepis atau bahan seperti yang lain aku tetap percaya diri, dan semoga yogapun tidak malu dengan aku berpakaian rok lebar dan hijab panjang menggunakan ciput.
aku tak tahu yoga akan mengajak aku kemana tetapi semalam an ini yoga aku hanya mengikuti temanku dengan yang lainnya, aku melihat yoga seperti tak merasa baik baik saja disini bahkan ia meminta pulang cepat. dan akhirnya aku dan yoga pasrah karena tidak diperbolehkan pulang duluan.
ibu hanya berkata jangan pulang malam, dan ternyata yogapun ditelpon oleh ibunya untuk segera pulang karena waktu sudah lumayan cepat berputar sekarangpun sudah pukul 09:45 wib. aku harus pulang dalam 15 menit lagi bahkan ini masih jauh dari rumahku. aku takut sekali ibu marah tapi dengan bismilah aku akan jujur sejujurnya.
keesokan hari yoga memberi chat kepada aku, dan ia berkata.
yoga : " sayang, maaf semalam itu tadinya aku mau ngajak kamu makan, tapi karena ada gejala atau masalah seperti itu jadi kita nggak bisa makan, maaf yah sayang" ucapnya dengan emot begitu nyesal.
aku hanya membalas singkat "iya nggak apa apa, maaf yah teman dan ibuku emang seperti itu"
akhirnya kita akan bertemu lagi nanti sore, tapi dia meminta aku untuk memakai celana, tapi aku berkata pada yoga "maaf yoga aku tidak punya celana lepis aku hanya punya celana bahan untuk dalaman rokku" dan yoga berkata "pakai yang ada asal celana" yasudah aku pakai celana dan bersiap siap.
seiring waktu aku dan yoga tak lagi bertemu hanya bertemu disekolah saat istirahat, dan hari ini aku tak melihatnya apa aku harus menanyakan kepada teman temannya, tapi aku takut saat ini dia marah karena aku selalu bertanya tanya. yasudahlah mungkin dia sakit dan ada kepentingan yang sangat penting.
Bel masuk pun berbunyi dan tiba tiba terdengar berita di setiap spiker kelas, "Assalamualaikum anak anakku tercinta dan ibu bapak guru yang sedang mengajar murid nya, inalillahi wainalillahi roziun, telah berpulang kerahmatullah ibunda tercinta guru disekolah ini, semua anak dipulangkan cepat agar para guru dapat bertemu ibunda tercinta, terimakasih".
Awalnya aku kira ibunda dari yoga ternyata ibu guru yang sudah tak mampu mengajar dikarenakan sakit parah dibagian organ tubuh dalamnya. Mengapa aku dag dig dug seperti ini tak seperti biasanya. pikiranku terbang seakan tak ada lagi hal hal yang mampu dipikirkan.
astaghfirullah "ucapku saat itu" dan akhirnya aku pulang sendiri dan segera lah aku melihat handphone untuk membuka sosmed tanpa membuka baju dan sepatu terlebih dahulu, ternyata tetap tak ada notif dari dia. ada apa ini sebenarnya apakah dia bosan dengan hubungan ini.
aku buka lah akun Facebook milik dia, dan ternyata dia telah berchat-ingan dengan wanita lain yang jauh cantik putih chabby lucu dan tidak sepertiku yang memakai rok jubah baju panjang kerudung panjang.
aku tunggu ia sampai ia memberi notif chat, yoga aku ingin bicara serius kali ini memang kita baru 2bulan 26hari namun aku sungguh mencintaimu bahkan akupun sudah belajar ber make up untuk mu namun mengapa ini balasanmu yog. Tak sadar air mataku bercucuran.
setelah sekitar pukul 19 : 45 WIB akhirnya yoga online, akupun segera untuk memberitahu bahwa aku ingin berbicara serius dengannya. hanya kali ini aku menangis karena lelaki seperti dia yang tak cukup dengan satu wanita, dendamku akan aku balas, dia bisa berselingkuh dengan 1 wanita aku akan bersumpah bahwa aku mampu memiliku 10 lelaki sekaligus tanpa rasa berlebihan seperti ini.
ketika aku sedang melamun tiba tiba yoga memberi kabar "maaf ya sayang, aku tidak ada paket internet maka dengan itu aku off, udah ya yank, I love you" dengan cepat aku membalas panjang kali lebar kali tinggi.
"Maksudnya apasih kamu? off tapi status online, dan chatan pula dengan orang batam cantik itu, aku nungguin kamu bales udah kaya nungguin batu pindah tempat" dan dia langsung berkata "udah kita putus aja" akhirnya hanya sampai disini hubungan aku dengan yoga
*1 tahun kemudian
Smk sederajat dimana banyak anak dibully dan banyak anak so jagoan karena merasa sudah dewasa. Aku yang di smp sempat dibully dan sempat bodoh hari ini aku akan memulai menjadi anak yang so jagoan dan anak yang tidak culun. aku akan merubah semua dari penampilan sampai sikapku sendiri.
bukan aku yang salah tapi masa lalu ku yang terlalu suram, masa smk yang kata orang masa yang sangat dinantikan dan waktunya sangat sebentar, aku akan merubah segala galanya disini. -begitulah pikiran kelulusan Smp.