Chapter 2 - BAB 2

Bidadariku, janganlah buat setiap dari barisnya tidak menempati tempat sesuai dengan apa yang diperintahkan. Begitupula, janganlah membuat setiap huruf terkesan menjadi tanya yang tidak memiliki jawab. Engkau tahu bidadariku. Setiap dari masalah memiliki tempat serta porsi yang benar. Karena itu adalah suatu uji bagi setiap insan untuk menjadi lebih baik lagi. Bidadariku, apakah pernah engkau melihat bintang jatuh sebagaimana yang dikatakan oleh orang-orang terdahulu? Andaikan itu benar pernah engkau lihat mungkin semua manusia serta isi dari bumi ini hanya akan menjadi sebuah nama saja. Dan semuanya akan terpisah ke dua tempat yaitu syurga dan neraka. Tapi, engkaupun telah tahu bahwa itu belumlah saatnya. Karena masih banyak perbaikan yang harus dilakukan oleh penghuni bumi ini termaksuk kita. Banyak hal yang harus kita lalui untuk mencapai takdirnya seperti yang tertulis rapi dahulu kala di Lahul Mahfuz. Jalan yang sekarang kita lalui inipun sebenarnya adalah sebagian dari apa yang telah ditakdirkan hanya saja kita terkadang tidak menyadarinya. Dan sekarang aku ingin kita berdua menyadari semua ini bidadariku.

Engkau tahu bidadariku. Jika engkau perhatikan bahasa lisan dariku pastinya engkau tidak akan menyangka karena seringkali berkenaan dengan apa yang aku tulis. Tapi, inilah yang benar bidadariku. Aku benar dengan setiap apa yang terucap bukan karena paksa ataupun yang dikatakan dengan hanya sekedar perasa saja. Dan beginilah aku diadakan yang tidak bisa menjadi orang lain menggunakan kuda putih dan berwajah tampan. Namun, untuk diketahui bahwa inilah aku yang memiliki kurang yang tidak bisa terjabarkan dalam sebuah diksi.

Duhai bidadariku. Kini semua sudah terlihat jelas antara setiap apa yang terlintas. Entah itu adalah pembatas ataupun pengikat. Tapi, inilah yang harus kita lalui dengan cinta yang berdasarkan atas apa yang memang dikatakan cinta. Beralunkan ikhlas untuk menjalankan Sunnah Nabi Muhamad SAW dan mendapatkan Ridho dari Sang Maha Pencipta Allah SWT. Ketahuilah, ini bukanlah suatu perkara yang pelik jika kita ingin permudah tapi tidak bisa juga untuk aku katakan bahwa ini mudah karena sejujurnya sangat pelik. Namun, aku yakin bahwa setiap cinta akan menempati tempatnya yang sesuai dengan kadar haq yang dimilikinya. Itulah, yang membuatku selalu kuat dalam setiap apa yang saat ini telah terjalani bidadariku. Jadi, inilah yang harus kita pahami dan mengerti dengan pikir yang pasti.