"Kita kembali ke kamar ya Mas." ucap Kinasih setelah menyelesaikan pekerjaannya.
Bara hanya menganggukkan kepalanya membiarkan Kinasih membawanya ke kamar.
"Sebelum tidur minum obat dulu ya Mas." ucap Kinasih sambil memberikan obat dan segelas air putih pada Bara.
Usai memberikan obat yang sudah diberikan oleh dokter yang menangani Bara saat di rumah sakit. Kinasih membetulkan selimut Bara. Dan sepertinya Bara memang sangat lelah karena dia sudah tertidur lelap saat kedua mata Kinasih masih terjaga.
Rumah besar itu tampak sunyi, dan benar apa yang dikatakan oleh Bara. Jika rumah ini terlalu besar untuk mereka berdua tinggali, meskipun ada Arimbi yang tinggal bersama.
Entah mengapa langkah kaki Kinasih mengarah pada ruang kerja Ayahnya. Dia melihat sudah banyak perubahan yang dilakukan oleh Arimbi. Beberapa furniture baru yang sudah menggantikan furniture lama milik ayahnya.