Bima memandang sendu layar USG yang memperlihatkan gerakan janin dalam perut Aliya yang kini sudah berusia 5bulan. Itu artinya empat bulan sepuluh hari lagi anaknya Aliya akan lahir ke dunia. Janin yang tidak berdosa yang harus hadir karena perbuatan dosa kedua orangtuanya.
"Ibu dan janin sehat semua, Pak."
"Eh.. oh ya Dok." Bima tersadar dari lamunan saat Dokter mengajaknya bicara.
"Saya akan kasih vitamin seperti biasanya. Dan tolong Bu Aliya jangan kecapean ya Pak. Sejak awal memang kandungannya lemah. Tapi saya lihat semakin bertambah usianya, semakin kuat. Asal jangan kecapean saja ya bu Aliya." Dokter memberi nasehat sambil menulis resep untuk Aliya.
"Iya Dokter." Bima membantu Aliya turun dari pembaringannya. Kandungan Aliya sudah mulai membesar. Gadis berlesung pipi itu duduk bersebelahan dengan Bima menunggu Dokter selesai menuliskan resepnya.