Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

NARUTO : SHIROYASHA

🇮🇩Mega_Ryan
--
chs / week
--
NOT RATINGS
694.2k
Views
Synopsis
Gin, seorang pria yang hidup di dunia naruto sebelum time aslinya
VIEW MORE

Chapter 1 - Chapter 0 Memori

Konoha tiga puluh tiga tahun, Third Hokage Sarutobi Hiruzen adalah tahun yang kuat, seperti hari. Di bawah Kepemimpinan Sandaime, Konoha akan pergi ke Perang Ninja dua. Perang ini masih Belum dimulai.

Ada dua orang Ninja konoha yang sedang patroli di sekitar gerbang Konoha.

" Ha, ini malam ini terasa mengantuk sekali" kata Seorang Ninja Pria dengan membawa pedang dipunggungnya.

" Hei , Hikaru. Jangan malas kalau tidak kita akan dimarahi. Sebentar lagi kita akan libur." kata Seorang Ninja Pria lainnya dengan mata putih.

" Iya iya , aku tahu....." kata Hikaru sesaat dia berhenti bicara. Hikaru melihat Gerombolan Serigala dan seseorang yang berteriak. Hikaru berkata.

"Yaka, Cepat kita selamatkan dia!"

Yaka terkejut mendengar hal itu dan merilis Bakugan. dia melihat dua orang yang satu adalah anak kecil diserang gerombolan serigala.

" Ayo! ada dua orang yang satu wanita dan lainnya anaknya" kata Yaka.

Hikaru dan Yaka segera menyelamatkan Dua orang itu dengan mengusir Gerombolan Serigala.

" [Futon: Pisau Angin]"

"[ Suiton: Dinding air]

Gerombolan serigala langsung melarikan diri dari dua orang itu dan masuk ke hutan. Yaka dan Hikaru menghentikan langkah mereka dan melihat Seorang wanita yang terluka parah dipunggung untuk melindungi bayinya.

" Hey, Kamu jangan bergerak. Hikaru, lindungi bayinya.!" Kata Yaka dengan memeriksa keadaan wanita itu dan merilis [ Healing Technique].

"Jangan pedulikan aku, Tolong rawat anakku. Namanya adalah Ryuka Gin ....." kata Wanita itu sebelum selesai bicara, dia sudah mati.

Yaka memeriksa denyut dan aliran Chakranya telah hilang atau berhenti. Yaka hanya menghela nafas.

"Hikaru, gimana keadaan bayinya"

"Bayi ini baik-baik, saya akan membawa bayi ini ke hokage" kata Hikaru dengan melihat bayi berrambut hitam ada kebiruan yang sedang tidur.

"Ya kita makamkan, ibunya dulu dibawah pohon ini, setelah itu melapor ke hokage-sama."

" Baiklah." kata Hikaru mengeluarkan [Kage Bunshin No Jutsu] untuk memakamkan wanita itu.

Setelah beberapa menit, Hikaru masih membawa Bayi Gin. Mereka menunju ke ruang Hokage,

Ruang Hokage, Hokage yang sedang duduk dengan setumpuk dokumen. Hokage yang sedang fokus terganggu oleh suara ketukan.

"Masuk"

Hikaru dan Yaka masuk membawa bayi.

" Ganmo Hikaru, Hyuga Yaka, Ada apa kalian mencariku?" kata Hokage dengan tenang.

" Hokage-sama, Kami menemukan Seorang wanita dengan bayinya diserang gerombolan serigala. Saat kami menyelamatkannya, sang ibunya meninggal dan bayinya ada disini" kata Hyuga Yaka dengan mengambil Bayi rambutnya hitam ke biru-biruan dari Hikaru ke Hokage.

Hokage menerima bayi itu dan melihatnya sebentar, Dia berkata.

" Kirim Panti Asuhan, bayi ini" kata Sandaime dengan tenang menyerahkan bayi itu ke mereka berdua.

" Baik, Hokage-sama" Kata Mereka berdua bicara bersamaan dan Yaka mengambil bayi itu. Yaka dan Hikaru mengirim bayi itu ke panti asuhan. Mereka menyerahkan bayi itu ke pada penjaga panti asuhan. Sang penjaga menerima permintaan hokage dan membawa masuk bayi itu.

â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– â– 

Sementara Shakuno Gin

Gin telah melihat seorang wanita yang melindunginya, dia ingin bicara tapi tidak bisa dan matanya semakin berat lalu semuanya hitam.

Dalam Pikiran Gin, Dia harusnya sedang menonton Anime Naruto kecil. Gin dulunya seorang pelajar SMA dan yatim piatu di kota Yamashina, Jepang. Gin selalu bekerja memberikan Koran pagi dan pekerjaan lainnya, dia juga mengikuti Dojo Pedang Nitoryu. Gin menguasai Jurus-jurus pedang Nitoryu dan gaya pedang satu.

Selain aktifitasnya , ia juga jarang menonton anime atau acara. Saat di sekolah ia disarankan untuk membaca manga Naruto. Awalnya dia menolak namun setelah membaca dua volume, dia ketagihan membaca Naruto hingga saat pertarungan Naruto dan Sasuke dilembah kematian saat sasuke mencoba lari dari konoha. Tiba-Tiba dia mengantuk dan semuanya hitam.