Chereads / Peliharan Kesayangan! / Chapter 8 - Aku Sudah Pernah Tidur Dengannya, Kamu Masih Menginginkanku?

Chapter 8 - Aku Sudah Pernah Tidur Dengannya, Kamu Masih Menginginkanku?

Ketika Ye Erruo memandang ke arah Lin Jingxuan, tampak ia berusaha menjauh. Tapi, ketika ia akan menjauh, Lin Jingxuan segera menarik pergelangan tangannya.

"Lepaskan aku!" kata Ye Erruo sambil mengibaskan tangannya.

"Rourou, apa yang sebenarnya terjadi? Apa yang telah dilakukan Mo Jiangye kepadamu? Apakah dia memaksamu?" tanya Lin Jingxuan.

Ye Errou menatap Lin Jingxuan dengan tatapan yang dingin seraya berkata, "Sepertinya suamiku sudah memberi izin tuan Lin Jingxuan, karena tanpa izin darinya kamu dilarang datang kemari." tutur Ye Erruo.

Lin Jingxuan tampak mengerutkan kening, seraya berkata, "Ini adalah kawasan rumah keluarga Lin. Aku bisa pergi kemana pun di sini."

Ye Errou terlihat tak terlalu memperdulikan kata-kata Lin Jingxuan, ia segera naik ke lantai atas. Namun, ketika akan naik ke lantai atas, Lin Jingxuan menghalanginya dan tiba-tiba memeluknya dengan sangat erat.

"Lin Jingxuan, apa yang kamu lakukan!" kata Ye Erruo dengan tegas sambil berusaha mendorong dan melepaskan diri dari pelukan Lin Jingxuan. Namun, semakin ia berusaha melepaskan, hal itu semakin membuat Lin Jingxuan mengeratkan pelukannya hingga membuatnya sakit kepala.

"Ye Erruo, dengarkan aku! Karena aku tak berguna dan lalai, Mo Jiangye akhirnya mendapat kesempatan untuk menikah denganmu. Aku tahu kamu sangat marah padaku, semuanya adalah kesalahanku. Aku akan memikirkan cara untuk membawamu pergi kembali. Tapi, tolong jangan abaikan aku seperti ini! Jika kamu tidak mau berbicara padaku itu akan membuatku begitu sedih." tutur Lin Jingxuan.

"Lin Jingxuan, Kukatakan sekali lagi padamu. Lepaskan aku!" mata dingin Ye Erruo menatap lurus ke arah Lin Jingxuan, seperti sedang memberikan isyarat bahwa ia begitu marah.

"Tidak. Aku tak akan melepaskanmu. Rourou, aku mohon beritahu aku. Apakah kemarin Mo Jiangye membentakmu? Kamu pasti membenciku, karena aku tidak membawamu lari dan tidak melindungimu. Kamu harus tahu Rourou, sekarang keluarga Lin berada di bawah kendali Mo Jiangye. Dia yang memegang semua kendali. Ini karena aku tidak kompeten dan karena dari awal tidak melindungimu. Tapi, tenang saja, tunggu hingga aku merebut kembali kekuasaan keluarga Lin dan aku akan membuatmu bahagia. Kamu jangan marah. Oke?" kata Lin Jingxuan dengan lembut untuk merayu orang yang saat ini ada di pelukannya. Sebelumnya, selama ia berbicara dengan lembut pada Ye Erruo, itu karena ia menginginkan agar Ye Erruo tidak marah lagi. Ia menuruti apapun yang diminta Ye Erruo.

Ye Erruo tersenyum dingin dan berusaha untuk melepaskan diri dari pelukan Lin Jingxuan sambil berkata, "Apakah kamu tahu Lin Jingxuan? Setiap malam aku tidur bersama Mo Jiangye."

Lin Jingxuan seketika berpura-pura seperti merasa tertekan dan memeluknya lebih erat, sambil berkata, "Bagaimana bisa seperti ini? Bagaimana bisa! Mo Jiangye benar-benar bedebah! Rourou..."

"Apakah kamu masih menginginkanku Jingxuan?" kata Ye Erruo dengan berpura-pura.

"Tentu saja. Bagaimana mungkin aku tidak menginginkanmu? Kamu adalah seseorang yang begitu ingin kunikahi dan begitu aku cintai. Tidak peduli apa yang telah terjadi kepadamu, cintaku padamu tak akan pernah berkurang." kata Lin Jingxuan menampilkan ekspresi penuh kasih sayang. Dalam hati ia berkata, Tentu saja wanita ini tidak akan bisa marah. Yah, seperti biasanya. Aku hanya perlu mengatakan sesuatu yang baik dan dengan segera dia akan cepat menjadi jinak dan akan mematuhi permainanku.

"Kamu benar-benar tidak keberatan kalau aku pernah tidur dengan Mo Jiangye?" tanya Ye Erruo.

Dengan perlahan Lin Jingxuan melepas pelukannya pada Ye Erruo. Ia kemudian memegang wajah Ye Erruo dengan lembut, sambil berkata, "Rourou, percayalah padaku, di dunia ini tak ada orang yang lebih mencintaimu dibanding aku. Tunggulah aku sampai berhasil merebut kekuasaan keluarga Lin dan aku pasti akan menikahimu. Dan apabila masanya tiba, tak akan ada orang yang bisa menghentikan kita lagi. Apakah kamu bersedia membantuku?"

"Jika aku mengandung anak Mo Jiangye bagaimana?" tanya Ye Erruo.

Lin Jingxuan tampak diam sejenak, kemudian berkata, "Kita akan membesarkan anak itu bersama dan menganggapnya bagian dari milikku." kata Lin Jingxuan berpura-pura peduli dan berkata dengan wajah serius.

"Sungguh?" tutur Ye Erruo.

"Sungguh..." jawab Lin Jingxuan.

Plakk..!! Belum selesai Lin Jingxuan berbicara tiba-tiba tamparan yang sangat keras mendarat di wajahnya. Tamparan itu membuat tepi bibirnya berdarah menunjukkan betapa kerasnya tamparan Ye Erruo.