Chereads / Kebencian Yang Penuh Cinta / Chapter 15 - Berhijrah (Saat Sekarang)

Chapter 15 - Berhijrah (Saat Sekarang)

"Kirana,, masya Allah naakk" itu suara Nyonya Indira Brata ibu nya Kirana yang berteriak kaget membuat semua yang sedang berada di ruang makan menghentikan aktivitas mereka. Nyonya Brata begitu terpaku melihat putri nya dengan rasa kagum dan tak percaya, "ada apa Bu" ucap ayah Kirana yang mendengar suara teriakan istri nya, melihat ekspresi isterinya yang hanya diam ayah Kirana serta adik Kirana yang sedang sarapan pun mengikuti arah pandangan ibu nya. Mereka semua ikut tercengang dengan pemandangan yang sedang mereka lihat sekarang.

"kenapa pada ngelihatin nya begitu amat sihh?" ucap Kirana berjalan mendekati meja makan "ada yang salah sama penampilan Kirana?" lanjutnya. "kak, sumpah, kakak cantik banget, ngelihat kakak begini nggak akan ada yang nyangka kalau kakak itu punya anak" ucap adik Kirana Yusuf , mendengar ucapan adik merusak mood nya ,, 'takkkkk' suara jitakan Kirana untuk adiknya itu "auuuuuu,," pekik Yusuf "Uda berhijab juga masih aja galak" lanjut nya. "yaa Allah naakk, ini kamu beneran berhijab ?" ucap nya ke anak perempuan satu satunya itu. "bismillah yaa Bu, insya Allah Kirana Istiqomah sama hijab ini, yaa walaupun Kirana belum sepenuhnya bisa berhijrah, tapi paling nggak Kirana mau selangkah menuju lebih baik," ucap nya memohon dukungan ke ibu nya. "pasti nakk, ibu sama ayah pasti doaakan yang terbaik" ucap ibu nya dan melirik ke arah ayah Kirana. Kirana pun menarik nafas panjang dan berjalan mendekati ayah nya. "yahh, doain Kirana yaa ,, dan makasih sudah ijinin Kirana kuliah dulu, sekarang Kirana sudah menjadi seperti ini semua karena dukungan ayah, Kirana akan manfaat.kan kesempatan ini untuk membuktikan bahwa status Kirana tak menghalangi cita cita Kirana yaah," , dia menjeda omongannya, "bismillah dengan doa ayah dan ibu Kirana memulai hari ini dengan menutup aurat Kirana." lanjutnya. Ayah Kirana pun mengagguk dan memeluk putri nya itu. Sebenarnya ayah nya merasa bersalah dia berpikir jika saja tidak berkeras untuk menjodohkan anak nya mungkin Kirana tidak akan menyandang status janda di usia yang masih belum genap 20 tahun saat itu. Suasana di ruang makan pagi itu pun berubah menjadi haru, dan penuh air mata kebahagiaan.

"assalamualaikum" suara kecil lucu itu memecah keharuan menjadi sebuah senyum lebar "waalaikum Salaam" sahut Kirana "ma, cantikkkk" sahut anak kecil itu seraya memeluk Kirana. "makasih , sayangnya mama" sahut Kirana. Itu adalah 'Raka' Putra Kirana. Kini anak itu telah berusia 5 tahun.