Saat berbincang - bincang semuanya, hanya alivia yang terdiam. Entah apa yang ada dalam pikirannya alivia hanya bingung.
"Alivia gimana makanannya enak gak?" tanya bibi astrid heran melihat alivia yang jadi diam.
"emm...eh...enak bii." ucap alivia dengan nada yang aneh.
Mereka bertiga terlihat senang berbincang bersama hanya alivia yang bertingkah tidak biasanya.
*****
Sesampainya di rumah sore hari...
"ibu aku pulang." ucap alivia dengan nada senang.
"eh sayang, gimana tadi di majelis." tanya ibu dengan perhatian.
"emm tadi seru banget bu, banyak anak pesantren yang kesana juga." ucap alivia.
namun alivia tidak bilang apa yang terjadi direstoran karena diusia alivia sendiri masih anak yang polos, alivia pun langsung masuk kekamar karena cape.
Dua minggu kemudian hari masuk sekolah pun sudah tiba, dimana alivia akan menaiki bangku kelas 4 Sekolah Dasar. Alivia sebenarnya adalah sosok yang sangat pandai berteman dan anak yang sangat ceria.
"Hai alivia ketika liburan kamu ngapain aja?" tanya anya yang merupakan teman kelas alivia.
" emm selama liburan palingan dirumah bantuin ibu dan juga ada sempat pergi majelis juga bareng sama keluarga, itu aja sih." ucap alivia.
"oh okedeh, sebentar lagi lonceng bunyi...ayo kita ke kekelas." ucap anya sambil memegang tangan alivia.
Kelas sudah dimulai, bu beti yang merupakan guru mata pelajaran bahasa inggris.
"okey anak-anak ibu kasih tugas ya, kalian artikan nama binatang ini kedalam bahasa indonesia dan cari dikamus." ucap bu beti penuh perhatian.
"baiik buu." ucap anak murid serempak.
"alivia tolong ya kamu cari nanti aku minta, kamu kan lumayan bisa pelajaran inggris." ucap nanda teman sebangku alivia.
"mmm... iya deh nanti aku kasih." ucap alivia dengan wajah muram.
"okedeh nanti langsung kasih ke aku, aku mau ke kantin dulu bareng yang lain bye...bye ." ucap nanda yang langsung meninggalkan alivia.
Dikantin dimana tempat berkumpulnya anak anak terutama geng circle dari anak perempuan diketuai fera yang anak buahnya lina, fina, ella termasuk nanda. Mereka berlima sekelas dengan alivia.
"hai gengs kalian tau nggak ada anak cowok ganteng banget, dia katanya pindahan sih aduuh aku gak sabar mau liat dia." ucap fera kesenangan.
"weeeh aku juga gak sabar nih mau liat, kalo bisa mau minta no WA nya dia huhuuu.." fina yang juga ikut ikutan.
"eh btw guys aku pas waktu kita liburan liat alivia direstoran sama cowo, dan cowonya gak terlalu jelas tapi kayanya anak SMA deh." ucap ella dengan nada sinis.
"eh masa sih, masa alivia punya pacar? pamannya kan pengasuh pesantren. secarakan alivia sangat dekat sama pamannya." ucap nanda yang masih belum percaya.
" yaudah kalo gak percaya sama aku, nanti kalian bisa liat sendiri aja hmph..." ucap ella dengan wajah marah.
"yaudah jangan ribut lagi, 10 menit lagi kita masuk kelas lo." ucap lina yang menengahi pembicaran temannya.
bel pun sudah berbunyi merekapun semuanya menuju kelas dengan anak yang lain.
waktu di kelas....
" hei alivia, kamu punya pacar ?" tanya nanda yang masih penasaran.
" hah...enggak kok, kamu kata siapa?" tanya alivia.
"enggak kok...gak papa." ucap nanda yang masih ragu tapi tidak diteruskan lagi.
waktu sudah menunjukkan jam 12 siang, dan anak-anak sudah pulang diantar kedua orang tuanya masing masing kecuali alivia.