Dia pasti menyadari keraguanku karena ia mendesah, menggelengkan kepala sebisanya, walaupun terikat oleh belukar yang kusut.
"Seharusnya aku tidak berada di Fangborne, tapi kemudian aku mengambil jalan yang salah saat melarikan diri dari pemburu dan aku berakhir di sini," kata Gus dengan nada minta maaf. "Jika alpha menangkapku, aku mungkin akan menyerahkan diri pada pemburu dan membiarkan mereka menyelesaikannya."
Dia menggigil, kulitnya semakin pucat saat memikirkan hal tersebut.
"Itu akan menjadi kematian yang lebih cepat daripada jatuh ke tangan alpha Fangborne," gumamnya.
Aku mengerutkan kening, mengerucutkan hidung. Bau darah sangat kuat di udara, aku tidak perlu hidung manusia serigala untuk mengetahuinya. Namun, meskipun Gus seharusnya terluka dan tidak nyaman — cukup untuk membuatnya tidak bisa keluar dari kesulitan ini sendiri — ia terlihat sangat ceria dengan cara dia berbicara dan bertingkah.
