Chereads / My destined ghost friend / Chapter 8 - Flashback (3)

Chapter 8 - Flashback (3)

Vella yang ditusuk tepat di jantungnya langsung terbaring ke lantai. Tidak disangka, seseorang yang berani melakukan itu adalah seorang gadis berumur 10 tahun yang tidak lain Alenka. Alenka menyeret tubuh Vella dan melemparnya ke sungai. Alenka menyembunyikan pisau yang digunakannya. Alenka menggali sedikit dalam tanah yang berada di dalam sungai dan mengubur pisau itu.

Alenka pergi ke taman tempat Vella dan Alenka sering datangi. Alenka duduk di bangku seolah menanti kedatangan seseorang. Langit jingga karena senja yang indah. Daren datang ke taman tersebut dengan panik. Daren mendatangi Alenka.

"Alenka, dimana Vella?" Ucap Daren dengan khawatir dan panik.

"Huh? Aku yakin tadi dia bilang ingin pergi sebentar untuk mengambil mainan di rumah..jadi aku menunggunya disini." Ucap Alenka dengan ekspresi wajah kaget dan panik walaupun hanyalah akting.

"Apa maksudmu Vella tidak disini?!" Ucap Daren dengan sangat panik. Alenka mengangguk. Daren menghela nafasnya.

"Untuk sekarang kamu pulang dulu, okay?" Ucap Daren dengan ekspresi khawatir. Alenka hanya mengangguk.

Daren mengutus para anak buahnya untuk mencari keberadaan Vella. Daren sama sekali tidak menyerah untuk mencari sang buah hati tercintanya. Lily, ibunda dari Vella terus-terusan menangis dikamar Vella setelah mendengar kabar bahwa Vella menghilang. Lena prihatin dengan keadaan Lily sedangkan Alenka tetap berakting polos. Alenka menyeringai tanpa disadari orang-orang.