Sembari melihat Ewa Lani tidur, Cedrico mulai mengantuk akhirnya duduk tertidur di samping Ewa Lani. Tidur yang tenang sampai terbang ke alam mimpi. Cedrico merasa terbang ke langit biru dan melihat hamparan hutan yang penuh dengan Tumbuhan Igdrasil. Dia terbang turun dan hinggap di sebuah dahan. Cedrico melihat seorang peri hutan wanita dewasa berambut biru, sangat cantik. Rambutnya berkilauan, matanya keemasan dan kulitnya kuning lembut.
Hati Cedrico berdebar, dia tertarik dengan wanita itu. Cedrico terbang mendekat karena ingin melihatnya lebih dekat. Wanita itu tersenyum dan Cedrico merasa sangat mengenalnya. Dia meraih tangannya dan ingin mendekapnya erat. Tapi sosok bayangan hitam datang di sekitar wanita itu dan membawanya pergi menjauh. Wanita itu menangis, bayangan itu seperti akan menelannya hidup-hidup. Cedrico berlari secepat-cepatnya dia ingin meraih dan menggapai tangan gadis yang tampak sedang meminta pertolongan itu.