"Beneran buat aku? Terus kamu nggak makan?" Tanya Feros. Dengan kedua tangannya sudah memegang mangkok soto milik Olivia. Takut kalau Olivia mengambilnya lagi.
Olivia mengangguk pelan, "iya, aku pesan baru saja."
Tanpa basa-basi lagi, Feros langsung melahapnya lagi. Beserta nasi milik Olivia. Kali ini dia makan lebih lambat dari sebelumnya.
"Hmm, aku miris sekali dengan hidupmu," ujar Olivia. Memandang melas ke arah Feros.
"Jangan merasa kasian padaku. Tapi bantulah aku sekali lagi. Supaya hidupku tidak semiris ini. Aku pastikan semua akan membaik setelah ini." Feros menatap Olivia dengan tatapan yakin.
Olivia yang justru tidak yakin. Karena saat ini Feros sudah menjadi buronan. Semua perusahaan sudah blacklist namanya. Nama Feros adalah nama paling dicari saat ini baik oleh bank juga perusahaan baik besar maupun kecil. Belum lagi kepolisian.