Bab 45 PSD
Friska memutuskan untuk check out dari hotelnya David. Karena apa selama sebulan lebih yang dia harapkan ternyata sia-sia. Dia berpikir bisa kembali dengan David atau menghabiskan waktu berdua dengan David, nyatanya mengecewakan. Ekspetasinya terlalu tinggi hingga akhirnya dia harus menelan kecewa.
Tepat setelah pertemuannya dengan David , Friska merasa tidak ada lagi harapan dengan David, jadi dia memutuskan pergi saat itu juga. Cemburu, kesal, dan marah semua menjadi satu. Kenapa harus Zelin? Kenapa harus ada wanita lain yang hadir di dalam hidup David? Jika saja Zelin tidak ada, mungkin saat ini dia dan David sudah kembali bersama.
Di depan mata ada pemandangan laut dengan deburan ombak yang bergemuruh. Kakinya kini sudah menginjak pasir putih yang halus nan lembut. Friska sudah berada di tempat yang tepat untuk menyembuhkan luka-lukanya. Di resort yang letaknya tak jauh dari pantai milik keluarganya.