Raymond mulai memajukan satu langkah kakinya. "Kenapa mereka semua ada di sini? Bukannya Mama tidak boleh dikunjungi oleh orang-orang dulu? Ada apa ini?" pekiknya dengan wajah yangs duah terlintas angt tegas.
Anggun dan yang lainnya di dalam ruangan tersebut mulai terlihat tertekan. Tatapan intimidasi yang sudah dilontarkan oleh Raymond juga membuat mereka membisu. Sedangkan, Divya mulai melihat cat kuku Anggun yang menurutnya sangat serupa dengan wanita yang ada di dalam video tadi malam.
"Kenapa warna cat kukunya sangat serupa dengan wanita yang ada di dalam video itu? Mungkinkah Tante Anggun sedang bersandiwara saja? Dia sedang merencanakan sesuatu hal yang buruk untuk diriku dan suamiku?" terka Divya di dalam benaknya.
Raymond masih menajamkan tatapannya. "Kenapa kalian semua tidak menjawab pertanyaanku? Ada hal apa?" tanyanya dengan serius.