Kini Cuon telah pergi, Rachel pun akhirnya hanya berakhir di kamar yang terus mengingatkannya kepada sosok serigala jantan yang menguasai hatinya. Ia sendiri bingung harus bagaimana lagi supaya bisa menjadi prioritas di hati serigala itu. Yang !Ia mau, setidaknya Cuon sadar betapa berharganya hubungan mereka, tapi tidak sebanding dengan apa yang ia terima. Wanita itu lebih berharga.
Rachel mengingat lagi bagaimana Cuon tetap pergi bertapa tanpa memedulikan protes yang Ia ajukan kepadanya. Bagi Cuon, mengembalikan kekuatannya lebih berarti dibandingkan penantian yang selama ini Rachel rasakan. Semula Ia kira setelah sekian lama akhirnya cintanya bisa terbalaskan dengan sempurna, tapi nyatanya hanya ilusi belaka. Ia tak lebih dari seorang peri yang mendambakan pasangan setelah beribu-ribu purnama lamanya.