Chapter 400
Zayyan dan teman teman kembali ke lapangan untuk memulai babak yang ke dua, kali ini gairah dan semangat mereka melebihi saat mereka memulai babak yang pertama.
Meskipun masih tertinggal empat poin dari tim lawan, tapi itu tidak membuat Zayyan dan kawan kawan menjadi lemah atau bahkan down, mereka memiliki mental yang kuat untuk bisa bangkit dari kekalahan ini.
Lagipula ini hanyalah pertandingan persahabatan yang atmosfer pertandingannya sama sekali tidak sama dengan pertandingan yang di mainkan dalam partai final.
Jadi adrenalin yang di picu dalam permainan kali ini belum ada apa apanya jika dibandingkan dengan permainan yang di mainkan dalam partai final seperti itu.
Di babak kedua, Zayyan dan tim mendapat kesempatan untuk menguasai bola terlebih dahulu. Jadi mereka tidak ingin membuang kesempatan ini untuk mencetak poin dan memperkecil ketertinggalan.