Nyeri di kakinya emang semakin berasa dari tadi, tapi karena mamanya datang dia sengaja menyembunyikan itu dari mamanya.
Selain karena gak mau kalo mamanya terlalu over dengan kondisinya dia juga sedang berusaha agar mama gak manggil tukang urut untuk kakinya itu. Makanya ia sengaja menyembunyikan rasa sakit di kakinya rapat rapat!
Tapi anak itu malah ngasih tau mamanya dengan entengnya kalo kakinya keseleo! dia gak tau harus kesal atau berbahagia.
Karena dia gak tau apakah Zayyan sedang perhatian atau Cuma pengen jahil aja sama dia.
"Ah? kaki kamu sakit juga?" mendengar itu Lia refleks memegang pergelangan kaki Dhita.
"Auuuwwww sakit!" Seketika Dhita berteriak kesakitan, ternyata kondisi kakinya lebih parah dari yang ia harapkan.
Anjani dan Dina mengernyitkan dahi sambil gigit jari, ngilu mereka sama teriakan Dhita. Seakan akan mereka juga bisa merasakan rasa sakit itu saat mendengar teriakannya.