Chereads / Ketika Dia Pergi / Chapter 162 - Home Sweet Home

Chapter 162 - Home Sweet Home

"Rumah sudah Bu Narti bersihkan. Nggak sabar menunggu Non Emily dan Bu Tania pulang," kata Bu Narti dengan nada gembira, ketika Emily menghubunginya dengan telepon.

"Wah Alhamdulillah senangnya... makasih Bu. Nggak sabar tidur di kamarku sendiri. Tapi sepertinya aku harus mengalah tidur di kamar Mama deh. Kasihan kalau Mama tidur sendirian. Bu Narti sudah bersihkan kamar untuk Mama juga kan?"

"Sudah Non, semuanya sudah Bu Narti bersihkan. Kecuali kamar Tuan Benny, Bu Narti nggak berani masuk ke dalamnya."

"Apa kamarnya dikunci?"

"Dikunci. Tapi kuncinya tergantung di lobangnya."

"Aneh. Seingatku sewaktu aku meninggalkan rumah, tidak ada kunci tergantung di pintu kamar Papa," ujar Emily dengan nada heran. Kening gadis itu berkerut, mencoba mengingat-ingat kali terakhir dia meninggalkan rumah. Tapi seingatnya memang tidak ada kunci tergantung di pintu.

"Aneh memang," gumam Emily. "Apa mungkin Papa sempat pulang ke rumah dan masuk ke kamarnya? Aku harus menyelidiki hal ini."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS