Maya hari ini datang berkunjung. Tentu saja setelah mengantar suaminya dan juga Jade ke bandara.
"Ibu, kau datang ke sini?" tanya Jade yang begitu senang melihat Maya. Apa lagi ada makanan di tangannya.
"Ya. Tadi anak papa dan saudaramu dulu. Ini makanan untuk kalian."
Pandangan Maya beralih kepada Nadine yang terdiri di sofa. Tidak ada pergerakan dari gadis tersebut.
"Ini bukannya?"
Maya mencoba mengingat siapa yang ada di depannya. Ingatannya memang lumayan buruk belakangan ini. Tapi dia merasa tidak asing. Sayang sekali mata Nadine tertutup.
"Dia Nadine Bu. Pernah bertemu kita dulu kan. Nah, ternyata Nadine itu adik Nakula. Dari darah Ayah Kage."
Jane menjelaskan hal tersebut agar tidak ada kesalah pahaman di antara mereka.
"Astaga, dia menyebalkan. Beda sekali dengan Kage yang memang baik."
