Jane pikir Nakula akan paham dengan meninggalkan minimarket tanpa timbul kegaduhan. Tapi yang terjadi, justru sebaliknya.
Nakula dengan berani, justru menghampiri Nadine dan juga Arsoni. Dia bersikap seperti orang yang akrab dengan mereka.
"Hai Arsoni, Nadine."
Nakula menyapa keduanya. Langsung mendapat respon dengan menoleh ke arah si pemanggil. Nadine dan Arsoni tentu saja terkejut bersamaan. Terlebih siapa yang menghampiri mereka bukan orang sembarangan.
"Oh hai, Nakula."
Arsoni langsung bersikap biasa saja. Dia menyedot kopinya. Tampak sekali gugup. Seperti orang yang tertangkap basah.
"Kalian ada pertemuan di sini?" tanya Nakula yang diam-diam membaca gestur keduanya. Seperti ada hal janggal yang mereka sembunyikan.
"Oh iya, tadi aku ada pertemuan di sini. Lalu bertemu Nadine. Jadi mengapa tidak untuk mengobrol bersama kan?" sahut Arsoni.
