"Apa kalian sudah mendapatkan rekaman cctv hotel dan gereja?" Verazzy menelpon anak buahnya si detektif sewaan.
"Tidak tuan, maafkan kami. Pengurus gereja mengatakan kalau cctv mereka sudah lama tidak berfungsi, jadi kamera yang ada di sana hanya sebagai hiasan saja," ujarnya.
"Apa?!" Verazzy terdengar sangat marah.
"Maafkan aku tuan," jawab si detektif.
"Lalu bagaimana dengan cctv hotel?"
"Ada tapi,"
"Tapi apa?!"
"Kami hanya mendapatkan beberapa video nona Selena diseret oleh empat orang laki-laki berpakaian serba hitam. Mereka memakai masker dan topi. "
"Apakah wajah bajingan itu ada yang sudah terindentifikasi?!" tanyanya dengan nada tak sabar.
"Kami masih berusaha, kami berjanji akan bekerja keras untuk mengungkapkan kasus ini. Tolong anda percaya kami tuan."
"Baiklah, tolong terus kabari aku tentang perkembangannya. Dan satu hal lagi, aku ingin kalian melakukannya secara diam-diam dan cepat."
"Baik tuan."
Klek!