"Cath, apa kau sudah mengatur pertemuanku dengan old man?" tanya Gabriel sesaat setelah Catherine meletakkan tumpukan maps di meja kerjanya.
"Old man mengatakan kalau dia belum punya stok kue manis, Tuan. Kalau anda mau, saya akan menghubunginya lagi," jelas Catherine.
"Tidak perlu, kau urus saja pekerjaan kantor-"
"Oh ya ... Tuan, ada seorang wanita mencari anda tadi pagi. Bahkan sat kantor belum buka."
"Kenapa kau baru bilang padaku?"
"M-maafkan saya, karena begitu banyaknya jadwal hari ini, sehingga saya lupa untuk memberitahukan anda soal ini."
"Siapa wanita itu?"
"Dia mengaku sebagai ibu anda," ujar Catherine singkat, kontan membuat Gabriel hampir saja tersedak air yang sedang ia minum.
"Ibuku?"
"Ya, tapi kami mengusirnya karena kami tahu Ibu anda telah meninggal."
"Baguslah!" Lega Gabriel, sambil mengulas senyum tipis.
"Thanks Cath, aku akan segera menandatangani semua berkas-berkas ini. Sekarang jika kau ingin makan siang dan beristirahat, silakan saja."
