Masih di suasana hari libur, dering panggilan telepon membangunkan tidur Ximena.
Gadis itu membuka matanya dengan raut wajah kucal dan malas. Ia perlahan bangkit dalam keadaan yang masih lemas.
"Siapa sih, pagi-pagi begini meneleponku?"
Ximena meraih benda pipih yang tergeletak di atas meja kamar.
Wajahnya langsung bersemangat saat mengetahui jika yang meneleponnya adalah Brandon.
"Astaga! Ada apa dia meneleponku pagi-pagi?"
"Halo, Brandon?"
[Halo, Pamela! Kau sedang apa?] tanya Brandon dalam panggilan telepon itu.
"Tentu saja aku baru saja bangun dari tidur," jawab Ximena.
[Hari ini kau ada acara?]
"Saat ini tidak, mungkin aku akan menghabiskan waktuku di rumah saja,"
[Ah, begitu ya? Bagaimana kalau pergi denganku saja?]
"Apa kau akan mengajakmu ke taman lagi?"
[Tidak, Pamela! Aku akan mengajakmu ke suatu tempat,]
"Baiklah, aku mau! " jawab Ximena.
[Cepat ya, aku sudah menunggumu di depan gerbang!]