"Ta'aruf?"
Shasya bertanya dengan suara pelan. Dia tak mengerti, apa arti dari kata yang diucapkan oleh kakak iparnya. Istilah itu baru didengar oleh gadis tersebut. Kata yang begitu asing di telinga dan membuat dahinya berkerut.
"Ta'aruf itu saling mengenal satu sama lain antara dua orang sebelum menuju ke jenjang pernikahan, Sya," jelas Cindy.
Shasya hanya manggut-manggut mendengar penjelasan dari sang kakak ipar. Tapi, yang dia tak mengerti, siapa yang akan berkenalan dengan siapa? Pertanyaan itu bergelayut di pikirannya.
Namun saat hendak bertanya lebih lanjut, Cindy berlalu pergi, meninggalkan Shasya dan rasa penasarannya begitu saja.
"Kak Cindy, tunggu! Aku masih mau tanya." Shasya berseru, memanggil sang kakak ipar. Namun, wanita itu tak mengindahkannya dan terus melanjutkan langkahnya ke luar rumah.
Shasya mencebik. Dia merasa kesal sebab tak diacuhkan oleh sang kakak ipar. Gadis itu pun akhirnya kembali ke kamarnya.