Berulangkali Danish menghela napas, tapi tetap saja dadanya terasa sesak.
'Aku kenapa, sih?' batin Danish, bertanya-tanya.
Sepanjang kelas berlangsung, Danish banyak menoleh ke belakang. Namun, tak sekali pun Mira melihat ke arahnya.
'Dia istri orang, Danish! Wajar aja nggak ngelirik.' Kalimat yang tak hanya sebagai penghibur diri, tapi juga pengingat.
Inginnya Danish fokus dengan materi di kelas, tapi apa daya fokusnya sedang diuji.
Pandangan mata Mira hanya tertuju pada dosen, dan buku di atas mejanya. Dia memang Tek pernah ingin memberi kesempatan pada lelaki lain untuk salah sangka dengan tatapan matanya nanti. Menunduk adalah cara yang jitu untuk menghindari hal itu.
Kelas berakhir begitu cepat bagi Mira. Bergegas, dia melangkah menuju ke taman di depan kampus. Mira butuh suasana baru. Pikirannya sedikit kacau hari itu.