Chereads / Mira & Geng / Chapter 114 - Bram dan Perasaannya

Chapter 114 - Bram dan Perasaannya

Bu Ayang menatap Kay dengan lekat. Lalu dengan suara pelan, wanita bertubuh subur itu bertanya, "Jadi, bagaimana kedekatan kamu dengan keponakan saya sejauh ini, Kayla?"

Dipandang dengan sedemikian rupa oleh wanita bertubuh subur itu, Kay menjadi salah tingkah.

"Sejauh ini, terakhir saya dekat dengan dia itu ... kemarin waktu sedang mengintai Mira dan Laksmana, Bu Bos. Waktu itu saya duduk di boncengan motornya. Punggungnya sampai nempel-nempel, untung saya halangi pakai tas selempang, Bu Bos," jawab Kay, jujur, apa adanya.

"Bukan dekat seperti itu maksudnya, Kayla! Duh ... gimana, si!" Bu Ayang gemas.

Wanita bertubuh subur itu memijit pelipisnya sembari berpikir.

"Kamu sudah pegangan tangan? Sudah bilang sayang?" tanya Bu Ayang, hati-hati.

Kay mengernyit, lalu tersipu malu. Usianya memang sudah dua puluh dua tahun, tapi belum pernah dekat dengan seorang laki-laki pun, kecuali keluarganya sendiri.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS