"Ayo, cepat! Kamu telan makanan itu!" hardik Oma Siska.
Wajah tegang nampak jelas di wajah Della. Namun, ia tidak punya pilihan lain. Eliza dan Mihran juga hanya memperhatikan pertengkaran Oma dan Tante Eliza itu.
Della pun memakannya. Satu sendok dan ia pun kembali menghardik Oma Siska.
"Ini saya sudah makan makanannya. Puas kamu!" hardik balik Tante Della. Ia pun melempar piring berisi nasi goreng itu hingga berserakan di lantai. Della pun memutuskan pergi.
"Tante Della ...." panggil Eliza. Eliza pun akhirnya mengejar Tantenya.
"Oma, kenapa Oma menuduh Tante Della begitu?" tanya Amaliya. Oma pun pergi meninggalkan ruang makan tanpa bicara sepatah katapun.
"Kenapa sih, Oma jadi parno gitu?" tanya Mihran pada Amaliya.
"Jadi Oma itu sudah lama mengenal Tante Della. Papa pernah menikah siri dengan dengan Tante Della," seru Amaliya. Mihran pun syok dan tidak menyangka jika mertuanya itu pernah mengkhianati Mama mertuanya, sama sepertinya.