"Nanti kamu pasti akan tau dengan sendirinya, jangan kaget dan jangan pernah berfikir untuk pergi ketika tau kebenaran sesungguhnya" tegas pria tersebut.
Rasanya untuk berdebat sekali lagi sang nona sudah merasa sangat malas, memilih diam menyerahkan kepada waktu untuk berbicara, yang jelas mulai saat ini yang harus di lakukan oleh nya adalah membuktikan kalau suami yang baru dua hari di nikahinya adalah sosok yang benar benar memiliki hati dan jiwa yang tulus untuknya.
Keduanya sepakat datang menuju kantor dengan kendaraan yang sama, profesionalitas masih bergelayut pada sikap kedua pimpinan perusahaan tersebut.
Tak sedikit pun memperlihatkan kemesraan di depan para karyawan nya, seolah tidak pernah terjadi apa apa di balik ini semua, pekerjaan tetap lah pekerjaan, kompeten tetap keduanya perlihatkan sebagai seorang pemimpin.