Pria itu lantas mendekati nya, mengusap air mata yang sudah berserambah di pipinya, lalu membawanya ke dada bidangnya.
"Katakan apa yang terjadi? Sekarang tidak bisa lagi bersandiwara di depanku menjadi wanita angkuh seperti itu gak bisa, karna aku mengenal seperti apa istriku hm?"
"Wanita jalang itu menuduh mu Gavin?" Gumamnya. Sehingga pria itu sedikit tersentak, dan mengira kalau sang ibu tiri telah memberitahunya perihal demikian.
"Apa mommy Arkandra yang bilang?"
"No, seseorang mengirimi ku video percakapan kalian, Daddy dan wanita itu melabrak mu kesini kan?" Sebuah ungkapan yang membuat pria itu keheranan tujuh keturunan, tentang siapa kah sosok yang telah mengirim bukti percakapan itu, sedangkan dirinya tidak merasa berbuat demikian, sementara mereka bicara di ruangan khusus kantor Dravinda, lantas siapa yang lancang menyusun skenario seperti itu? Dan apa tujuannya?