Seorang cowok bertubuh tinggi melihat ada cowok yang sepertinya tengah mencengkeram dagu cewek sampai akhirnya dia terus melangkahkan kaki menuju ke arah di mana mereka berada.
Semakin dia mendekat, maka apa yang semula dia duga semakin terlihat dengan begitu jelas. Sejenak dia memperhatikan wajah ceweknya.
"Lepaskan tangan lo," ucap cowok yang baru saja menghentikan langkah kakinya menggunakan nada bicara yang begitu datar.
Retta dan juga Arkan langsung melirik ke arah dari mana mereka mendengar suara tertsebut. Tatapan Arkan menajam saat melihat siapa cowok yang baru saja berucap.
Di balik tatapan tajam Arkan, ada sebuah tatapan bercampur dengan tanda tanya. Retta kebingungan siapa cowok tersebut, karena pada kenyataannya dia tidak kenal dengan cowok tersebut.
"Gak usah ikut campur, ini urusan gue!" larang Arkan yang sudah bisa menebak kalau cowok itu pasti akan ikut campur pada urusannya dengan Retta.
