Beberapa bulan kemudian.
Kenzo keluar dari walk in closet dengan pakaian rapi, sebuah setelan kemeja dan jas yang begitu pas melekat di tubuhnya. Matanya menatap sekitar, mencari keberadaan sang istri yang saat ini sedang duduk di depan cermin rias. Wanita itu terlihat sedang asyik menggunakan make up, membuat Kenzo yang melihat langsung tersenyum tipis.
Kenzo mulai mengayunkan kaki dan melangkah pelan, menuju ke arah istrinya berada. Pandangannya bahkan tidak beralih sama sekali, seakan terhipnotis dengan penampilan istrinya yang terlihat. Kali ini, Gisel mengenakan dress panjang berwarna biru, yang terlihat begitu pas di tubuhnya wanita itu, membuat Kenzo semakin terpesona. Hingga dia yang ada di dekat sang istri menghentikan langkah dan menundukkan tubuh, menyerukan kepala di leher jenjang istrinya dan melingkarkan tangan di tubuh wanita itu.
"Kamu yakin mau datang ke pernikahan Arkan dan Eve?" tanya Kenzo, menatap ke arah istrinya lekat.