Sebenarnya mamanya Leo itu suka denganku atau tidak, ya, batin Citra dengan kening berkerut dalam.
Sejak tadi Citra masih saja diam dengan raut wajah berpikir. Padahal dia sudah ada di mobil Leo, tetapi pikirannya masih terus melayang entah kemana. Leo yang berada di sebelah Citra oun merasa bingung, membuatnya mengerutkan kening dalam. Kali ini, dia memilih menepikan mobil di pinggir jalan dan mematikan mesin. Hal yang membuat Citra mengalihkan pandangan dam menghentikan lamunan.
"Kenapa berhenti?" tanya Citra.
Leo yang ditanya menatap ke arah Citra dan membuang napas perlahan. "Seharusnya aku yang bertanya dengan kamu, Citra. Kamu kenapa?" Leo malah balik bertanya dan menatap lekat.
"Aku gak kenapa-kenapa, Leo. Memangnya aku kenapa?" Citra malah semakin bingung dan mengerutkan kening dalam. Rasanya tidak mengerti dengan apa yang dimaksud sang kekasih.