Rupanya, dari kejauhan, sepasang mata yang baru turun dari mobil menangkap sosok lemah Shi Xiaonian.
Mata pria itu mengecil, sembari ia mengerutkan kening.
"Kenapa wanita itu ada di sini? Bukankah barusan dia ada di Shanghai? Sejak kapan sudah ada di Nanjing?"
Pria itu adalah Li Haoran. Awalnya dia sangat tidak tertarik untuk mencari tahu mengenai hal apa yang membuat Shi Xiaonian sampai ke Nanjing, bahkan walau sudah malam seperti ini. Tapi, saat melihat mata Shi Xiaonian yang memerah, tubuhnya pun seakan ingin tumbang, Li Haoran menjadi sangat penasaran. Dia berjalan pelan-pelan karena memang rencananya hanya untuk mengintai.
Namun, saat Li Haoran memerhatikan arah tatapan Long Xiao, matanya terbelalak. Ia sangat terkejut sama seperti Shi Xiaonian.
"Apakah penglihatanku bermasalah? Benarkah itu Long Xiao? Tapi wanita itu siapa? Mengapa dia jauh-jauh dari Shanghai ke Nanjing hanya untuk menemui seorang wanita?" gumam Li Haoran.
Hatinya panas. Ia sangat marah!!
