(Noah Chandra)
Benarkan. Baru saja sampai rumah, Paman Adrian dan Tante Monica sudah menyambut ku, mereka memasang wajah marah. Hari itu juga, aku di hukum habis-habisan oleh Paman Adrian. Paman Adrian memukul ku setiap saat, melampiaskan kemarahannya padaku, karena aku selalu menjadi pembawa sial, selalu membuat ulah, hingga membuat malu karier Paman Adrian di pekerjannya. Suasana hati Paman Adrian saat ini sedang tidak baik, karena kerja sama bisnisnya dengan perusahaan lain batal, tetapi aku yang menjadi pelampiasan kemarahannya.
Jika saja Kakek Julian ada di sini dan mengetahui cucu kesayangannya disiksa oleh Paman Adrian, mungkin Kakek Julian akan marah dan tidak membiarkan aku dirawat oleh Paman Adria. Dan mungkin saja Kakek Julian merawatku dan tidak akan membiarkanku tinggal lagi dengan Paman Adrian yang kejam.